Satpol PP Kembali Razia Usaha Akomodasi Pariwisata

Dari razia ini, sebanyak 25 akomodasi terindikasi melanggar. Kepala Satpol PP Kabupaten Badung, I Gusti Agung Kerta Suryanegara, mengatakan, puluhan akomodasi pariwisata yang dirazia mulai dari vila, hotel, rumah kos-kosan dan rumah sewa. Tempat usaha itu diduga tidak mengantongi izin lengkap. "Memang sudah kita sidak awal Minggu ini (Senin dan Selasa,Red). Ya, kita temukan 25 yang terindikasi itu. Nah, pada Kamis kemarin, kita sudah panggil mereka untuk membawa kelengkapan dokumen untuk diperiksa tim kita," ungkapnya, Jumat (13/9) siang.

Menurutnya, dari proses pemanggilan itu, hanya 13 pemilik akomodasi pariwisata saja yang hadir di Kantor Camat Kuta Utara, sementara 12 lainnya mangkir dari pemanggilan. Dia pun berharap, untuk pemanggilan ke dua, diharapkan pemilik usaha akomodasi sebanyak 12 orang itu bisa hadir pekan depan. Hal ini untuk mengecek kelengkapan dokumen milik perusahaan itu. Jika abelum lengkap, pihaknya tentu memberikan pendampingan agar segera mengurus kelengkapan di dinas terkait. *dar