nusabali

Asisten Administrsi Umum Jadi Plt Kepala BKD Buleleng

  • www.nusabali.com-asisten-administrsi-umum-jadi-plt-kepala-bkd-buleleng

Posisi jabatan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Buleleng kini kosong, setelah pejabatnya Bimantara pensiun mulai 1 April 2019.

SINGARAJA, NusaBali

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana menunjuk Asisten Administrasi Umum Setda Buleleng Gede Suyasa sebagai pelaksana tugas (plt).  “Ini (jabatan Kepala BKD, Red) kan tidak boleh kosong. Karena posisi ini sangat strategis menyangkut keuangan daerah, segera akan diisi,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buleleng Dewa Ketut Puspaka, Minggu (31/3).

Lebih lanjut, Sekda Puspaka mengatakan jabatan BKD untuk sementara akan diisi Plt. Pejabat yang ditunjuk sebagai Plt adalah Asisten Administrasi Umum, Gede Suyasa. “Tinggal nanti Pak Bupati yang menandatangani Sk-nya. Kami sudah siapkan Sk-nya. Besok (Senin hari ini,Red) sudah pasti terisi,” ujarnya.

Disinggung, pengisian secara difinitif Sekda Puspaka mengaku belum bisa memastikan. Demikian juga dengan rencana lelang atas dua jabatan yang kosong sebelumnya yakni Dinas Pertanian dan Badan Kesbangpol, masih menunggu petunjuk dari Bupati. “Kalau lelang, Pansel (Panitia Seleksi) sudah terbentuk dan siap melaksanakan tugas, tetapi harus menunggu arahan dari Pak Bupati. Saat ini juga harus mempertimbangkan situasi Pemilu, mungkin nanti setelah Pemilu baru bisa dilaksanakan,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan SDM ((BKPSDM) Buleleng I Gede Wisnawa mengatakan, lelang dua jabatan yakni Kadis Pertanian dan Kepala Badan Kesbangpol sengaja ditunda karena banyak kegiatan kepemerintahan pada Maret - April. Pertama, kegiatan yang cukup padat serangkaian HUT Kota Singaraja ke-415, pada 30 Maret 2019. Bersamaan dengan kegiatan HUT Kota Singaraja, pada April 2019  berlangsung tahapan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden Wakil Presiden (Pilpres).

Sehingga suasana di masa transisi pemerintahan di pusat dan legislatif itu kembali dikhawatirkan akan menganggu jalannya tahapan lelang jabatan. Sehingga Bupati memerintahkan lelang jabatan ditunda. Diperirakan, lelang akan digulirkan setelah hajatan politik mendatang. “Pak Bupati sudah menginstruksikan kepada kami bahwa lelang jabatan Kadis Pertanian dan Kepala Badan Kesbangpol ditunda. Takutnya kalau dijalankan di bulan ini tidak efektif karena berhalangan dengan kesibukan pemeirntah menyambut HUT kota dan sebulan lagi Pemilu, sehingga pertimbangan itu membuat lelang jabatan ditunda,” jelasnya.

Menurut Wisnawa, penundaan tersebut tidak sampai menganggu administasi pemerintahan di dua posisi tersebut. Karena kedua jabatan itu sudah ditunjuk Plt, masing-masing Sekdis Pertanian Made Sumiarta sebagai Plt Kepala Dinas Pertanian, kemudian Sekban Kesbangpol I Komang Sumerta Jaya ditunjuk sebagai Plt Kepala Kesbangpol. Batas waktu penugasan plt juga tidak dibatasi, sehingga kondisi ini dipastikan tidak menghambat tugas-tugas di kedua instanasi itu. “Tidak ada masalah karena sudah ditunjuk plt dan tidak ada batasan waktu, sehingga keduanya akan diganti setelah ada hasil lelang jabatan,” jelasnya.

Papar Wisnawa, jika lelang jabatan digelar, akan diawali dengan pembentukan Panitia Seleksi (Pansel) di kabupaten. Pansel ini kemudian mulai bekerja diawali dengan pengumuman persyaratan lelang jabatan. Selain itu, pansel juga ditugaskan untuk menerima pendaftaran sesuai jadwal yang disusun. Setelah itu, tahapan berikutnya akan dilakukan dengan seleksi yang melibatkan assessor dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional X, dan Komisi Aparatus Sipil Negara (KASN).  “Nanti tahapannya dibuat oleh pansel kabupaten, diawali pengumuman syarat, pendaftaran dan seleksi,” tegasnya.*k19

Komentar