nusabali

Bupati Agus Suradnyana Serahkan 112.417 KIS

  • www.nusabali.com-bupati-agus-suradnyana-serahkan-112417-kis

Penduduk Buleleng yang Ikut Program JKN Tembus 95,68 Persen

SINGARAJA, NusaBali

Pemkab Buleleng kembali menambah jumlah keikutsertaan warga kurang mampu dalam program Universal Health Coverage (UHC) tahun 2019. Kali ini, ada 112.417 peserta progran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diberikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) secara simbolis oleh Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, Senin (25/2) siang. Dengan diserahkannya 112.417 KIS UHC ini, maka kini sudah 95,68 persen dari total 818.289 orang pen-duduk Buleleng yang sudah tercover program JKN.

Penyerahan KIS UHC tahun 2019 secara simbolis yang dilakukan Bupati Agus Suradnyana di Bale Desa Bengkel, Kecamatan Busungiu, Buleleng, Senin siang, dihadiri pula Kepala Dinas Buleleng Gede Sandhiyasa, Camat Busung-biu Gede Putra Aryana, dan sejumlah Pimpinan OPD lingkup Pemkab Buleleng. Bupati Agus Suradnyana menyerahkan KIS UHC secara simbolis kepada 5 orang warga perawakilan penerima.

Berdasarkan data dari Dinas Sosial Buleleng, jumlah warga penerima KIS UHC tahun 2019 sebanyak 112.417 orang. Jumlah terbanyak dari Kecamatan Sawan mencapai 22.281 jiwa, disusul Kecamatan Kubutambahan (15.737 jiwa), Kecamatan Tejakula (14.564 jiwa), Kecamatan Gerokgak (14.189 jiwa), Kecamatan Sukasada (9.220 jiwa), Kecamatan Banjar (8.786 jiwa), Kecamatan Seririt (8.526 jiwa), Kecamatan Buleleng (8.268 jiwa), dan Kecamatan Busungbiu (mencapai 7.244 jiwa).

Dengan keikutsertaan 112.417 jiwa penerima KIS UHC ini, maka secara keseluruhan jumlah warga Buleleng yang sudah ikut program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebanyak 782.394 orang. Ini berarti mencapai 95,68 persen dari total penduduk Buleleng yang jumlahnya 818.289 jiwa.

Bupati Agus Suradnyana menyatakan, Pemkab Buleleng berkomitmen menyukseskan UHC yang menjadi program nasional dalam memberi pelayanan kesehatan kepada seluruh warga. “Ini merupakan sebuah komitmen pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat,“ kata Agus Suradnyana saat menyerahkan KIS UHC secara simbolis, Senin kemarin.

Agus Suradnyana berharap KIS dapat terdistribusikan dengan baik dan sampai kepada mereka yang berhak menerimanya. Dengan begitu, KIS dapat berguna dan dimanfaatkan dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku. ”Program KIS ini besar manfaatnya kepada mereka yang membutuhkan, demi mewujudkan masyarakat yang sehat,” tandas Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng yang juga Ketua DPC PDIP Buleleng ini.

Dalam kesempatan itu, Agus Suradnyana juga menginggatkan masyarakat Buleleng untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan di sekitarnya dan memanfaatkan halaman rumah untuk tanaman obat yang bisa dibuat menjadi obat herbal. ”Kalau kita mau, tanaman obat juga bisa membuat kesehatan kita menjadi prima, seperti sambiroto yang luar biasa manfaatnya itu,” kata Agus Suradnyana.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Buleleng, Gede Sandhiyasa, mengantakan jumlah penduduk Gumi Panji Sakti yang ikut JKN sudah melebihi target UHC, yakni sebanyak 95 persen. “Kalau posisi sekarang, kami di Buleleng sudah melebihi target UHC, karena jumlah peserta sudah mencapai 95,68 persen,” tegas Gede Sandhiyasa.

Menurut Sandhiyasa, saat ini ada 35.355 orang warga Buleleng yang belum tercover JKN. Hal ini karena berbagai kendala, salah satunya menyangkut ketersediaan anggaran daerah. Di samping itu, pemerintah juga berharap warga yang sudah mampu agar ikut JKN secara mandiri.

“Kami masih mengutamakan warga yang sudah ada di data base, seperti nelayan, petani, dan buruh lainnya agar tercover JKN lebih dulu. Nah, sisanya nanti kami telusuri lagi dan menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran,” jelas Sandhiyasa.  *k19 

Komentar