nusabali

Otak Pencuri Pick-up Didor

  • www.nusabali.com-otak-pencuri-pick-up-didor

Shabu tersebut dibeli oleh para pelaku usai melakukan aksi pencurian pick up di wilayah Dalung Permai, Kuta utara, Badung

Polisi juga Temukan Shabu di Kamar Hotel

DENPASAR, NusaBali
Petugas Kepolisian Polres Badung yang berhasil membongkar dan meringkus 4 orang sindikat pencurian mobil yang kerap beraksi diwilayah Denpasar, Badung dan Gianyar terpaksa melumpuhkan dua orang pelaku dengan timah panas pada kaki mereka. Tindakan tegas dan terukur ini karena kedua pelaku berusaha melawan petugas saat di tangkap di Jalan Hotel Niki, Ubung, Denpasar Barat pada Selasa (2/10). Dari pengeledahan badan, petugas juga mengaman sabhu yang diduga dibeli menggunakan uang hasil kejahatan.

Informasi yang dihimpun dilapangan, penangkapan terhadap empat orang sindikat pencuri mobil masing-masing bernama Rudi Antonius, 40, Samsul Fendik, 33, Lukmam Hadi, 41, dan Suyanto, 40, yang dilakukan disebuah hotel ini diwarnai dengan perlawanan para pelaku. Mereka tidak terima ditangkap oleh petugas Polres Badung karena menilai tidak memiliki bukti. Namun, karena kesigapan petugas akan perlawanan itu, dua diantaranya yang menjadi otak pencurian langsung ditembak pada kaki mereka. “Memang ada benar dua orang yang ditembak karena melawan. Ya, itu kemungkinan otaknya. Soalnya mereka berdalih penangkapan itu tidak sah karena tidak ada bukti. Tapi, petugas dilapangan melakukan penangkapan karena sudah cukup bukti untuk menangkap,” bisik sumber di kepolisian, Rabu (3/10) sore.

Walhasil, dalam penangkapan itu juga, petugas melakukan pengeledahan badan dan menemukan shabu milik para pelaku. Dugaan awal, shabu tersebut dibeli oleh para pelaku usai melakukan aksi pencurian pick up di wilayah Dalung Permai, Kuta utara, Badung. Untuk temuan shabu, petugas Reskrim sudah berkoordinasi dengan petugas Sat Narkoba Polres Badung untuk penyelidikan mendalam. “Kita amankan satu paket sabhu dari lokasi penangkapan. Pelaku juga mengakui kepemilikan barang haram itu. Sehingga, penyelidikan saat ini dipisahkan,” ungkapnya.

Kapolres Badung AKBP Yudith Satria Hananta membenarkan penangkapan terhadap empat pelaku pencurian mobil lintas pulau ini. Pun ia juga tidak menampik bahwa dua pelaku dilumpuhkan dengan timah panas lantaran berusaha melawan petugas. “Memang benar saat ini sudah kita amankan di Polres untuk kepentingan penyelidikaan mendalam. Introgasi awal memang mengakui beraksi 7 kali di tiga wilayah Badung, Denpasar dan Gianyar,” ungkapnya.

Dikonfirmasi terkait nama pelaku yang dilumpuhkan dengan timah panas dan asal usul sabhu, perwira melati dua dipundak ini masih irit bicara. Ia berdalih akan dilakukan pers rilis dalam waktu dekat. “Nanti kita akan beberkan saat rilis. Nanti saya akan koordinasikan waktunya lagi,” tutupnya. *dar

Komentar