Iran Tim Pertama Tiba di Rusia
Iran menjadi tim pertama yang tiba di Rusia untuk mengikuti perhelatan Piala Dunia 2018, mulai 14 Juni hingga 15 Juli 2018.
MOSKOW, NusaBali
Dipimpin pelatih asal Portugal Carlos Queiroz, rombongan timnas Iran tiba di Bandara Vnukovo, Moskow, Selasa (5/6) waktu setempat, atau sembilan hari sebelum turnamen dimulai. Iran tergabung di Grup B bersama juara Piala Dunia 2010 Spanyol, juara Piala Eropa 2016 Portugal, dan Maroko. Iran memainkan pertandingan pertamanya di fase grup pada 15 Juni melawan Maroko. Sebelum itu, Iran juga akan melakukan ujicoba melawan Lithuania di Moskow, Jumat (8/5) malam. "Ada di Rusia adalah mimpi yang jadi kenyataan untuk sepakbola Iran," kata Queiroz, dikutip Reuters.
"Kami meraih hal ini lewat kerja keras dan pengorbanan, fakta yang menambah betapa terhormat dan terasa istimewa bisa ada di sini,"kata mantan asisten pelatih Manchester United ini. Timnas Iran akan bermarkas di pusat latihan Lokomotiv Bakovka di Moskow. Kali ini penampilan yang kelima untuk Iran di putaran final Piala Dunia.
"Timnas Iran akan menikmati waktu bersama tim-tim terbaik dan menjadi bagian dari Piala Dunia yang fantastis ini. Kami datang untuk menjaga impian kami selama mungkin dan kami tak sabar ambil bagian untuk menjadikan ini sebagai Piala Dunia terbaik."
Sukses Iran merajai babak kualifikasi tentu saja tidak lepas dari sosok Carlos Queiroz sebagai pelatih. Queiroz sukses meracik tim yang tangguh setelah lama menjadi pelatih Iran, sejak 2011.
Bersama Iran, Queiroz memainkan 84 kali laga, dengan sembilan kali kekalahan. Queiroz sejauh ini 52 kali merasakan kemenangan bersama Iran dan 23 kali hasil imbang. *
Dipimpin pelatih asal Portugal Carlos Queiroz, rombongan timnas Iran tiba di Bandara Vnukovo, Moskow, Selasa (5/6) waktu setempat, atau sembilan hari sebelum turnamen dimulai. Iran tergabung di Grup B bersama juara Piala Dunia 2010 Spanyol, juara Piala Eropa 2016 Portugal, dan Maroko. Iran memainkan pertandingan pertamanya di fase grup pada 15 Juni melawan Maroko. Sebelum itu, Iran juga akan melakukan ujicoba melawan Lithuania di Moskow, Jumat (8/5) malam. "Ada di Rusia adalah mimpi yang jadi kenyataan untuk sepakbola Iran," kata Queiroz, dikutip Reuters.
"Kami meraih hal ini lewat kerja keras dan pengorbanan, fakta yang menambah betapa terhormat dan terasa istimewa bisa ada di sini,"kata mantan asisten pelatih Manchester United ini. Timnas Iran akan bermarkas di pusat latihan Lokomotiv Bakovka di Moskow. Kali ini penampilan yang kelima untuk Iran di putaran final Piala Dunia.
"Timnas Iran akan menikmati waktu bersama tim-tim terbaik dan menjadi bagian dari Piala Dunia yang fantastis ini. Kami datang untuk menjaga impian kami selama mungkin dan kami tak sabar ambil bagian untuk menjadikan ini sebagai Piala Dunia terbaik."
Sukses Iran merajai babak kualifikasi tentu saja tidak lepas dari sosok Carlos Queiroz sebagai pelatih. Queiroz sukses meracik tim yang tangguh setelah lama menjadi pelatih Iran, sejak 2011.
Bersama Iran, Queiroz memainkan 84 kali laga, dengan sembilan kali kekalahan. Queiroz sejauh ini 52 kali merasakan kemenangan bersama Iran dan 23 kali hasil imbang. *
Komentar