Gunadnya Jadi Plh Bupati Tersingkat

NEGARA, NusaBali

Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Jembrana, I Gede Gunadnya akan menjadi Pelaksana Harian (Plh) Bupati Jembrana menggantikan Bupati I Putu Artha. Hanya saja, posisi sebagai orang nomor satu di Gumi Makepung hanya berlaku 9 jam. Sekaligus menjadi Plh Bupati tersingkat di Jembrana. Sebab Bupati dan Wakil Bupati Jembrana terpilih I Putu Artha-I Made Kembang Hartawan akan dilantik sebagai pemimpin Jembrana periode kedua pada Rabu (17/2).

Gunadnya bahkan tak akan bisa menikmati jabatan sebagai Plh Bupati Jembrana karena waktunya akan habis untuk menyaksikan pelantikan Putu Artha-Made Kembang Hartawan. Artha-Kembang mengakhiri masa jabatan periode pertama pada tanggal 17 Februari 2016 pukul 00.00 Wita. Sedangkan rencana pelantikan di kantor Gubernur Bali dijadwalkan pukul 09.00 Wita. “Pelantikannya sudah pasti digelar tanggal 17 Februari. Besok (Selasa hari ini) akan digelar gladi,” terang Sekkab Jembrana, Gede Gunadnya, Senin (15/2). 

Menurutnya, sesuai penyampaian dari Pemprov Bali, sebelum dilangsukan pelantikan di Gedung Wiswa Sabha terlebih dahulu dilakukan prosesi majaya-jaya. Sementara mengenai kekosongan posisi Bupati Jembrana selama 9 jam akan diisi Plh Bupati. Berdasarkan aturan, tidak dibolehkan posisi Bupati lowong walaupun berselang hanya beberapa jam. Kemudian dari Pemprov Bali menunjuk Sekkab Jembtana sebagai Plh Bupati. “Kepastian SK dari Provinsi memang belum ada. Tetapi begitu tadi hasil koordinasi dengan Provinsi,” tambahnya.

Ditambahkan, ada pembatasan undangan untuk pelantikan masing-masing Bupati-Wabup dan Walikota dan Wawali sebanyak 32 orang. Undangan diprioritaskan bagi keluarga Bupati-Wabup, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), pimpinan DPRD, KPU, Panwaslu, dan sejumlah impinan SKPD. Termasuk Sekkab akan ikut hadir. Secara otomatis selama menjadi Penjabat Bupati selama 9 jam itu, waktunya akan habis digunakan menyaksikan pelantikan saja.

Kesiapan pelantikan, Pemkab Jembrana sudah menyiapkan Pakaian Dinas Upacara (PDU) anyar yang akan digunakan Bupati Artha dan Wabup Kembang. Per set PDU, lengkap dengan sepatu, topi, hingga berbagai atributnya dianggarkan sebesar Rp 10 juta. Sementara untuk Pakaian Dinas Harian (PDH), sementara belum diangarkan lagi.

Sekadar mengingatkan, Kabupaten Jembrana pernah tiga kali diisi Pejabat Sementara (Pjs) dan sekali Penjabat Bupati Jembrana. Di antaranya Pjs Bupati Jembrana, (alm) Putu Suasnawa pada tanggal 11 Maret-30 Juni 1969. Pjs Bupati Jembrana, (alm) Nyoman Tastra pada 31 Juli 1974-28 Juli 1975. Pjs Bupati Jembrana, I Ketut Widjana pada 28 Agustus 2000-15 Nopember 2000. Kemudian Penjabat Bupati Jembrana, I Ketut Widjana pada 15 Nopember 2000-16 Februari 2011 atau selang peralihan posisi Bupati Winasa menuju periode pertama Bupati Artha. 7 ode

Plh dan Penjabat Bupati di Jembrana

Nama Status Masa Jabatan

Putu Suasnawa (alm) Pjs 11 Maret – 30 Juni 1969

Nyoman Tastra (alm) Pjs 31 Juli – 28 Juli 1975

I Ketut Widjana Pjs 28 Agustus – 15 Nopember 2000

I Ketut Widjana Penjabat 15 Nopember – 16 Februari 2011