nusabali

Kalangan Dewan Pertanyakan Efektivitas Bus Pengumpan Trans Sarbagita

  • www.nusabali.com-kalangan-dewan-pertanyakan-efektivitas-bus-pengumpan-trans-sarbagita

Kalangan Dewan di Badung mempertanyakan efektivitas kendaraan pengumpan bus Trans Sarbagita, terutama yang beroperasi di Badung Selatan.

MANGUPURA, NusaBali

Sebab keberadaan bus pengumpan jenis mini bus ini kurang peminat alias sepi. “Kami lihat Nusa Dua itu (bus pengumpang Trans Sarbagita, red) hanya lalu lalang. Kami minta kaji ulang efektif atau tidak,” desak Sekretaris Komisi II DPRD Badung, Nyoman Mesir, Kamis (9/11). Masalah ini oleh kalangan legislatif juga dikemukakan dalam rapat kerja dengan jajaran OPD di lingkungan Pemkab Badung, sehari sebelumnya.

Agar bus pengumpang efektif dan tak mubazir, pihaknya berharap agar pemerintah, dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Badung betul-betul memfungsikan bus pengumpang Trans Sarbagita dengan baik. Apalagi menurutnya, seluruh operasional dibiayai oleh APBD Badung.

Selama ini pengelolaan bus Trans Sarbagita diserahkan kepada pihak ketiga. Pada tahun 2012 saat awal program ini diberlakukan, nilai kontrak dengan rekanan sebesar Rp 3,3 miliar lebih, tahun 2013 sebesar Rp 3,8 miliar, selanjutnya tahun 2014 sebesar Rp 4,2 miliar, tahun 2015 sebesar Rp 5 miliar lebih, tahun 2016 dan tahun 2017 sebesar Rp 5,4 miliar lebih.

Bus pengumpan Trans Sarbagita saat ini beroperasi di dua trayek, yakni GWK (Garuda Wisnu Kencana) Ungasan-Tanjung Benoa dilayani 7 kendaraan, sedangkan trayek Kelan-Uluwatu juga dilayani 7 kendaraan.

Dikonfirmasi terpisah terkait hal tersebut, Kepada Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Badung AA Ngurah Rai Yuda Darma, tak menyangkal adanya penurunan minat masyarakat memanfaatkan Trans Sarbagita. “Iya kami akui, dari tahun ke tahun peminat bus Trans Sarbagita cenderung terjadi penurunan,” kata dia.

Melihat kondisi di lapangan seperti itu, Rai Yuda Darma pun berencana melakukan rasionalisasi jumlah kendaraan yang akan dipergunakan pada tahun 2018 mendatang. “Kalau sekarang ada 14 kendaraan di dua trayek bisa dikurangi menjadi delapan kendaraan,” sebutnya. *asa

Komentar