nusabali

Kosgoro 1957 Bali Siap Back Up Ical

  • www.nusabali.com-kosgoro-1957-bali-siap-back-up-ical

Dipulihkannya PDK (Pengurus Daerah Kolektif) Kosgoro 1957 Provinsi Bali, membuat nyali elitenya di Bali langsung muncul. Kosgoro 1957 Bali siap memback up total DPP Golkar Munas Bali dengan Ketua Umum Aburizal Bakrie dan Sekjen Idrus Marham.  

DENPASAR, NusaBali
Sekretaris PDK Kosgoro 1957 Provinsi Bali, Putu Yuda Suparsana, Minggu (17/1) di Denpasar mengatakan Kosgoro 1957 Bali siap menunjukkan militansi dan kesetiaan terhadap DPP Golkar hasil Munas Bali. 

"Kosgoro 1957 Bali sekarang sudah dipulihkan. Namun kami tegaskan sejak awal kita menunjukan kesetiaan kepada DPP Partai Golkar pimpinan Pak Ical dan Sekjen Idrus Marham," ujar Yuda Suparsana. Yuda mengatakan Kosgoro 1957 di tingkat kabupaten dan kota juga telah dipulihkan kepengurusannya. "PDK Kabupaten dan Kota seluruh Bali otomatis sudah dipulihkan juga. Mereka semuanya tetap militan mendukung DPP Golkar Munas Bali," ujar mantan Sekretaris Golkar Bali ini.

Ketika ditanya adanya Mubeslub Kosgoro 1957 di Bali yang disebut-sebut tidak sah, dibantah Yuda Suparsana. Dia mengakui di Jakarta memang juga ada kegiatan Kosgoro yang dipimpin Agung Laksono. "Di Jakarta ada Mubes Bersama juga. Tetapi Mubes Bersama itu namanya Mubes gerakan. Dalam Kosgoro ada semacam organisai yang dilahirkan seperti Barisan Muda Kosgoro, Himpunan Pengusaha Kosgoro. Mubes Bersama gerakan ini dilaksanakan di Asrama Haji," ujar Yuda Suparsana.

Yuda Suparsana mengatakan seluruh utusan PDK Provinsi yang hadir ke Bali saat Mubeslub di Hotel Aston Denpasar, Sabtu (16/1) mengantongi SK sebagai peserta yang ditandatangai Ketua Kosgoro 1957. 

"Justru SK para Ketua PDK Kosgoro 1957 diteken Agung Laksono. Jadi Mubeslub kita laksanakan sah," tegas Yuda Suparsana. Sementara tokoh Golkar Bali Dewa Ngakan Rai Budiasa menyatakan keprihatinanya atas pecahnya ormas Golkar, yakni Kosgoro. "Kosgoro bukan ada satu lagi. Ada Kosgoro Hayono Isman, Kosgoro Agung Laksono dan Kosgoro Asiz Syamsudin. Jadi perpecahan Golkar sudah sampai ke organisasi pendirinya," ujar Rai Budiasa.

Kata Rai Budiasa organisasi pendiri Golkar yang sempat pecah juga adalah SOKSI dan MKGR. "Makanya elite Golkar harus mulatsarira (introspeksi diri). Sesepuh sudah turun tangan di pusat jangan diabaikan. Karena perpecahan Golkar sekarang bukan hanya di organisasi induk saja. Sudah sampai ke ormasnya. Ibarat tubuh sudah sampai ke sumsumnya. Jadi harus segera konsolidasi," ujar politisi yang juga Ketua Lembang 9 Propinsi Bali ini. 7 nat

Komentar