Honor Paskibraka Rp 3,56 Juta/Orang

AMLAPURA, NusaBali

Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik Karangasem I Wayan Sutapa mengatakan, honor peserta Paskibraka Karangasem tahun 2024 Rp 3,565 juta/orang. Untuk tahun 2023, mestinya Paskibraka menerima honor Rp 3,105 juta/orang. 

Namun, karena ada kesalahan teknis, peralihan penanganan dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, sehingga nihil anggaran.

"Kali ini honor telah kami sediakan. Pos anggaran sudah ada, perkiraan per orang dapat honor Rp 3,565 juta. Jumlah honor ini dihitung latihan selama 31 hari, dari 15 Juli hingga 16 Agustus, terhitung hari kerja," jelas I Wayan Sutapa kepada NusaBali di Amlapura, Senin (15/4).

Sesuai ketentuan di Provinsi Bali, untuk sekali latihan honor Paskibraka Rp 115.000/orang. Sedangkan anggota Paskibraka Karangasem berjumlah 55 orang, maka total honor Rp 196,75 juta. 

Bukan saja honor latihan, tambahnya, peserta dapat seragam latihan dan seragam saat upacara bendera, serta uang saku tambahan usai menjalankan tugas, karena nantinya akan diajak melakukan kunjungan ke luar daerah. "Lumayan banyak dapat uang saku, lebih banyak dari honor latihan," tambah I Wayan Sutapa, tanpa menyebutkan secara rinci nominalnya.

Besarnya honor untuk peserta Paskibraka Karangasem, jelasnya, sebagai bentuk apresiasi karena telah optimal selama latihan. Sebab, untuk menjadi anggota Paskibraka Karangasem tidak mudah melalui seleksi ketat dan latihannya nanti pukul 07.00 Wita - pukul 12.00 Wita.

Setiap anggota mesti siap secara fisik, mental dan mampu menguasai teknis baris-berbaris, serta tampil optimal di puncak HUT ke-79 Republik Indonesia di Lapangan Tanah Aron Amlapura, Sabtu (17/8).

Banyak siswa yang berasal dari luar Kecamatan Karangasem, nantinya untuk memudahkan latihan hingga mengontrak rumah selama menjalani latihan. Usai menjalankan tugas, kata I Wayan Sutapa, dijanjikan dapat bonus berwisata ke luar Bali. Sedangkan pembina Paskibraka Karangasem selama latihan nanti dipercayakan kepada, koordinator Letnan Satu Inf I Ketut Gedur, turut membantu memberikan materi pelatihan, Peltu I Ketut Budiarta, Serma I Gede Oka Mahendra, Sertu I Wayan Gede Widiarta, dan Sertu I Ketut Catur.

Kabupaten Karangasem meloloskan 60 siswa, masing-masing 30 putra dan 30 putri, dari 60 siswa itu, 10 siswa masing-masing 5 putra dan 5 putri yang masuk ranking 1-5, dikirim ke Provinsi Bali.

Sehingga katanya tinggal 50 siswa. "Jika di Provinsi Bali lolos 5 siswa, maka 5 siswa lagi, otomatis masuk Paskibraka Karangasem, sehingga jumlahnya 55 siswa," katanya.

Dari 10 siswa yang lolos mengikuti tes calon anggota Paskibraka Tingkat Provinsi Bali 2024, sebanyak 6 siswa berasal dari SMAN 2 Amlapura, untuk kelompok putra I Wayan Dani Prasetya Pratama skor 93,32, I Wayan Ananta Wijaya skor 93,32 dan I Nyoman Aditya Adi Widya Nugraha skor 93,32. Sedangkan tiga putri, atas nama Ida Ayu Intan Sudewi skor 92,84, Ni Wayan Marcella Kurnia Putri skor 90,59 dan Ni Kadek Alicia Keila Putri skor 89,84.

Selebihnya di bagian putra I Ketut Catur Diyarsawibawa dari SMAN 3 Amlapura skor 92,6 dan I Wayan Sudirta dari SMKN 1 Amlapura skor 91,32, di bagian putri: Luh Fitri dari SMAN 1 Rendang skor 92,84, dan Ni Komang Susilawati dari SMAN 1 Amlapura skor 92,84.7k16