Hari Keenam, ABK yang Jatuh di Pantai Soka Belum Ditemukan
TABANAN, NusaBali - Pencarian hari keenam ABK (anak buah kapal) Aly Syaifuloh, 30, yang jatuh di Pantai Soka, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan tak membuahkan hasil. Keberadaan warga yang tinggal di Kabupaten Jembrana ini masih misterius. Bahkan jika Selasa (13/2) hari ini genap di hari ketujuh korban tidak ditemukan, maka sesuai ketentuan pencarian akan dihentikan.
Kapolsek Selemadeg Kompol I Nyoman Sugianyar Ardika mengatakan pencarian korban yang diduga jatuh saat mencari ikan masih nihil. Padahal pencarian dengan melibatkan tim gabungan sudah dilakukan dengan tiga skema. “Hasilnya masih nihil, korban belum ditemukan,” ujarnya, Senin (12/2).
Disebutkan pencarian dan penyisiran perairan atau di tengah laut dilaksanakan dengan menggunakan rubber boat/RIB 01 Gilimanuk (Basarnas) dengan rute dari Pantai Pengambengan, Negara, Jembrana sampai dengan Pantai Soka, Selemadeg, Tabanan.
Selain melaksanakan pencarian di tengah laut, juga dilaksanakan pencarian dengan menggunakan drone thermal, dan penyisiran dengan berjalan kaki dengan rute ke arah timur dari Pantai Soka menuju Pantai Klecung dan Pantai Abian Kapas, Selemadeg Timur, Tabanan dengan jarak sekitar 12 kilometer.
“Kendala tidak ada, hanya saja memang keberadaan korban tidak terdeteksi,” kata Kompol Sugianyar Ardika.
Bahkan jika pada Selasa (13/2) hari ini korban juga tidak ditemukan, sesuai ketentuan tujuh hari pencarian, maka pencarian korban bakal dihentikan. “Kalau sampai besok (hari ini) tetap tidak ada hasil, maka pencarian dihentikan,” tandas Kompol Sugianyar Ardika.
Sebelumnya, seorang ABK (anak buah kapal) Ali Syaifuloh, 30, dikabarkan tenggelam saat melaut di perairan Pantai Soka, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan pada Rabu (7/2). Dia dilaporkan tenggelam karena jatuh saat ABK lainnya menebar jaring.
Sebelum dilaporkan hilang pada Rabu siang sekitar pukul 11.30 Wita, korban Ali Syaifuloh yang merupakan ABK kapal Riski Mubarok ikut menangkap ikan dengan ABK lain. Kapal Riski Mubarok tersebut bergerak dari dari Pelabuhan Pengambengan, Negara, Jembrana sekitar pukul 16.00 Wita.
Sampai diperairan Soka sekitar pukul 23.30 Wita, ABK lain bermaksud menurunkan jaring untuk menangkap ikan. Tiba-tiba saja korban yang tinggal di Banjar Balian, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana ini jatuh langsung tenggelam dan hilang. 7 des
Komentar