nusabali

Prabowo–Gibran Ditarget Menang 1 Putaran

Suyasa Siap Turun Jabatan Jika Gagal Rebut 12 Kursi Dewan di Badung

  • www.nusabali.com-prabowo-gibran-ditarget-menang-1-putaran

Airlangga menargetkan perolehan kursi DPRD Bali dari 8 menjadi 14,  DPRD Badung dari 7 menjadi minimal 12 kursi. Sementara untuk DPR RI ditarget dari 2 menjadi 3 kursi.

DENPASAR, NusaBali
Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memompa semangat kader Golkar Bali untuk memenangkan Capres-Cawapres, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo–Gibran) menang satu putaran di Pilpres 2024.
Hal itu dilontarkan Airlangga saat Kampanye Bahagia bertema ‘Golkar Badung Bersama Prabowo–Gibran Menuju Kemenangan Tahun 2024’, di Lapangan Pekak Rawig, Banjar Blungbang, Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Badung, Sabtu (13/1) sore.

Dalam kampanye yang diklaim dihadiri 5.000 massa tersebut, Airlangga didampingi Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewicjk F Paulus, Koordinator Wilayah Pemenangan Pemilu Wilayah Bali, NTB,NTT DPP Partai Golkar sekaligus anggota Fraksi Golkar DPR RI Gede Sumarjaya Linggih alias Demer, anggota Fraksi Golkar DPR RI Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra alias Gus Adhi, Ketua DPD I Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry, Ketua DPD II Golkar Badung I Wayan Suyasa, serta para kader dan simpatisan. Satu per satu petinggi Golkar berorasi di hadapan massa. Mulai dari Suyasa, Sugawa Korry, dan Airlangga tampil paling akhir.

Airlangga di hadapan massa menantang kader Golkar di Bali dan Badung menangkan Pileg, Pilpres 2024. Untuk Pilpres kader ditarget menangkan pasangan Prabowo–Gibran satu putaran.

“Untuk menang satu putaran Prabowo–Gibran harus menang 50 persen plus satu atau di atas 50 persen. Untuk itu para para kader harus mampu mendulang suara sebanyak-banyaknya untuk kemenangan Prabowo–Gibran. Sanggup?” ujar Airlangga yang dijawab dengan pekikan ‘siap’ oleh ribuan massa.

Airlangga memuji militansi Suyasa sebagai pentolan Golkar Badung. “Pak Suyasa sangat militan. Saya yakin dengan Pak Suyasa. Kenapa? Karena Pak Suyasa sudah diberikan penugasan sebagai calon kepala daerah di Pilkada 2024. DPP memberikan penugasan bukan tanpa maksud dan tujuan. Makanya, begitu Pak Korry kita minta bikin acara, pilihan Badung, saya lihat sangat siap,” ujar Menko Perekonomian ini.

Airlangga melihat kampanye Prabowo–Gibran yang digelar Golkar Badung sangat berkelas. “Hari ini (kemarin) Badung luar biasa. Tapi saya minta jangan hari ini saja. Pada 14 Februari 2024 semangat dan yakinkan untuk menangkan Golkar dan Prabowo–Gibran,” tegas Airlangga.

“Pak Suyasa mengatakan ingin membuat perubahan di Bali. Paham nggak maksudnya? Perubahan itu adalah Partai Golkar jadi nomor satu. Kalau menang Pemilu 2024, kepala daerah akan lahir dari Partai Golkar,” imbuh Airlangga.

Airlangga juga memberikan target perolehan kursi dewan yang melimpah di Pemilu 2024, kalau mau membuat perubahan. Untuk di DPRD Bali, Airlangga menargetkan perolehan naik dari 8 kursi menjadi 14 kursi. Sementara untuk di DPRD Badung, naik dari 7 kursi menjadi minimal 12 kursi. Sementara untuk kursi DPR RI ditarget dari 2 kursi menjadi 3 kursi.

“Kalau di Badung Pak Suyasa targetkan sampai 14 kursi. Kalau DPRD Bali saya tidak minta 100 persen kenaikannya. Cukup 14 kursi saja. Itu perubahannya,” ujar Airlangga.

Sementara Suyasa dalam pidato politiknya mengatakan, pada masa tahapan kampanye ini tidak akan leha-leha. Kata dia, dalam situasi politik di Kabupaten Badung dan Provinsi Bali yang dikuasai partai penguasa saat ini, pihaknya menghadirkan 5.000 massa. “Kami siap bangkit menuju kemenangan 2024,” ujar Wakil Ketua DPRD Badung ini.

Suyasa menyebutkan, dalam kampanye sore kemarin, masyarakat berbondong-bondong hadir di Desa Penarungan. “Sebuah desa kecil di Penarungan. Kami sangat apresiasi dengan kehadiran Ketua Umum Airlangga Hartarto. Begitu wibawanya beliau sebagai Menko Perekonomian RI. Dedikasi dan loyalitas serta kemampuan membantu Presiden Joko Widodo adalah bukti bahwa Pak Airlangga kader terbaik Golkar,” tegas politisi asal Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi ini.

Menurut Suyasa, setiap orang ada masanya, setiap masa ada orangnya. Untuk 2024, kata dia adalah masanya Partai Golkar. “Golkar siap dengan pemenangan pemilu legislatif dan Pilpres. Kita wajib menang Pemilu 2024, menangkan Pileg, Pilpres, dan menang Pilkada,” ujar kandidat Cabup Badung di 2024 ini.

Suyasa mengatakan baru memiliki 7 kursi dewan dari hasil Pileg 2019. Pada Pileg 2024 ditargetkan perolehan kursi naik menjadi minimal 12 kursi.  “Saya bertanggung jawab di Kabupaten Badung dari 7 menjadi 14 kursi. Paling jelek 12 kursi. Kalau tidak, saya siap turun dari jabatan Ketua DPD II,” tegas Suyasa.

Aktivis serikat pekerja pariwisata ini juga menekankan bahwa Prabowo– Gibran juga harus menang satu putaran. “Efeknya nanti adalah untuk menciptakan keseimbangan demokrasi. Kita tidak mau politik itu single. Mari sejajarkan kader-kader Golkar di papan atas. Kami siap bahu-membahu dan menjaga marwah Partai Golkar,” tegas Suyasa.

Sementara Sugawa Korry menyebutkan, Suyasa adalah kader terbaik Golkar di Kabupaten Badung. Disebutkan Sugawa Korry, sosok Suyasa kandidat calon Bupati Badung dari Partai Gokar. “Dengan syarat rebut dulu 20 persen kursi DPRD Badung,” ujar Wakil Ketua DPRD Bali ini.

Menurut Sugawa, saat ini Provinsi Bali dan Kabupaten Badung ekonominya telah bangkit. “Kenapa? Pada Covid-19 lalu semuanya dilewati dengan baik. Karena Presiden Jokowi menempatkan kader terbaik Golkar sebagai panglima penanganan pandemi Covid-19. Beliau adalah Bapak Airlangga Hartarto. Untuk Pemilu 2024 saya yakin di bawah kepemimpinan Bapak Airlangga, Golkar akan berjaya,” ujar politisi asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng ini. 7 nat

Komentar