nusabali

Jeremy Thomas Minta Maaf

  • www.nusabali.com-jeremy-thomas-minta-maaf

Akui pesan Happy Five, Axel ditahan

JAKARTA, NusaBali
Putra Jeremy Thomas (45), Axel Matthew Thomas (19), akhirnya mengakui bahwa dirinya  telah memesan narkotika jenis happy five kepada temannya, Dimitri Dompas. Pengakuan itu disampaikan ketika dia menjalani pemeriksaan di Mapolresta Bandar Udara Soekarno-Hatta pada Selasa (18/7) malam.
 
"( Axel) Telah memesan barang tersebut dan mengakui telah mentransfer uang Rp 1,5 juta menggunakan salah satu bank," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, dalam keterangannya di Mapolda Metro Jaya, pada Rabu (19/7).
 
Axel, lanjut Argo, mengaku baru memesan barang tersebut untuk kali pertama. Namun, pemeriksaan masih terus dilanjutkan karena kasus itu masih dalam pengembangan.
 
Argo menjelaskan bahwa Axel atau yang akrab dipanggil Matthew sudah melanggar hukum, meski hasil tes urine Axel negatif.
 
"Yang penting, dia ikut dalam permufakatan itu, kemudian dia ikut memesan di situ, sehingga kami mendapatkan dia bisa dikenakan UU Psikotropika pasal 71," jelasnya.
 
"Permufakatannya itu sudah salah. Memesan barang sudah kena pasal. Mentransfer apalagi," sambungnya dilansir kompas. Menurut Argo, bukti-bukti pendukung kuat atas pelanggaran hukum Axel sudah cukup kuat.
 
Argo mengatakan bahwa polisi sudah memiliki bukti transfer, saksi, catatan-catatan kertas, dan semua itu dikuatkan dengan pengakuan tersangka. "Sementara, yang kami kejar itu dulu, nanti kami dalami," ujarnya.
 
Dengan status tersangka, Matthew akan ditahan di Rutan Mapolda Metro Jaya selepas menjalani proses berita acara pemeriksaan (BAP) pada Rabu (19/7) siang.
 
Menanggapi hal tersebut, Jeremy bersama kuasa hukumnya akan mengupayakan pengajuan penangguhan penahanan.  "Kami akan coba (penangguhan penahanan), karena anak ini masih 19 tahun, anak ini hanya transfer Rp 1,5 juta tapi dia enggak tahu di balik transfer itu," tutur Jeremy.
 
Jeremy Thomas meminta maaf kepada publik jika sebagai orangtua ia lalai memantau pergaulan anaknya, hingga menjadi tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
 
"Buat fans Axel jangan pernah berhenti menyayangi dan mencintai dia, dia itu anak baik. Bagi saya sebagai orangtua, saya minta maaf kalau saya lalai. Tapi ya life must go on," ucap Jeremy di RS Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (18/7) malam.
 
Ia menganggap masalah tersebut sebagai peringatan sekaligus "pekerjaan rumah" kepadanya sebagai orangtua untuk perlu lebih memantau lagi pergaulan putra putrinya.

"Mungkin Axel lalai kali ini, lalai karena dia berteman yang salah. Kalau memang putra saya lalai dan salah, ya kepada penggemarnya, saya sebagai keluarga minta maaf sebesar-besarnya kalau ada kelalaian dari Axel. Ini PR saya sebagai orangtua," ucapnya.
 
Peristiwa ini juga menjadi momen introspeksi baginya dan istri, Ina Thomas, untuk bisa lebih baik lagi mendidik kedua anak mereka.
 
Diberitakan sebelumnya, putra Jeremy diduga mengalami penganiayaan oleh beberapa oknum polisi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7), sekitar pukul 19.30 hingga 22.30 WIB. Axel diduga melakukan tindak penyalahgunaan narkoba. *

Komentar