Pemain Ganda Putri Akan Digembleng di PB Jaya Raya

Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PBSI Bali, Ketut Gede Arjana tidak memungkiri adanya rencana pengiriman atlet, khususnya di nomor ganda putri ke PB Jaya Raya. Ketiga tiga atlet dari dua kategori yang lolos PON 2024. Untuk kategori tunggal terisi Ni Kadek Dinda Amartya dan saat ini dia sudah berlatih ke PB Jaya Raya. 

"Memang untuk kategori ganda putri inilah yang kita fokuskan dan juga akan dikirim ke PB Jaya Raya. Kalau tunggal, itu sudah diasah di sana," kata Gede Arjana, Rabu (15/11)

Arjana mengaku, pemain ganda putri PON itu Ni Putu Wahyu Arisanti dan Linda Angelina harus mendapat pelatihan ekstra. Pasalnya, mereka baru pertama kali turun di ganda putri, maka perlu latihan khusus dan berkesinambungan untuk menjaga kekompakan. 

"Kalau Dinda itu sudah biasa di tunggal. Tapi, pasangan ganda ini baru pertama kali diduetkan. Maka kita harus mendidik dan menyatukan chemistry mereka, sehingga nantinya maksimal saat tampil di PON," kata Gede Arjana.

Soal kapan ke PB Jaya Raya itu, Arjana mengaku masih melakukan koordinasi di internal PBSI Bali. Selain itu, kata Arjana, pihaknya juga berkoordinasi dengan KONI Bali. Dia mengatakan terus berkoordinasi.

“Untuk waktunya masih belum tahu, tapi memang keduanya itu direncanakan dikirim ke PB jaya Raya," tambah Arjana.

Sementara itu Ketua KONI Bali, I Gusti Agung Oka Darmawan mengaku untuk pelatihan atlet yang lolos PON akan digembleng induk cabor dan juga KONI bali. Adanya rencana pengiriman ke PB Jaya Raya, itu sah-sah saja dan tergantung keputusan induk cabor. 

"Itu tergantung dari Pengprov (PBSI). Jadi, nanti KONI Bali itu kita fokuskan pembinaannya di Bali. Itu pun mungkin butuh waktu tiga bulan sebelum berlaga ke PON 2024,"kata Oka Darmawan. Dar