nusabali

Komang Harik Fokus Pra PON

  • www.nusabali.com-komang-harik-fokus-pra-pon

JAKARTA, NusaBali - Karena Cabang olahraga (cabor) pencak silat tidak dipertandingkan di Asian Games 2023 Hangzhou, China, peraih medali emas Asian Games 2018 Jakarta, Komang Harik Adi Putra mengaku kecewa. Namun, hal itu tak membuat dirinya pensiun dari cabor tersebut silat.

Komang Harik mengatakan, saat ini dirinnya masih aktif sebagai pesilat. Bahkan, sedang mempersiapkan diri mengikuti Pra PON di Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada 10 September 2023. Kini, dia berlatih rutin agar menuai hasil bagus di Pra PON.

"Saat ini, saya masih menjadi pesilat. Saya sedang persiapan Pra PON," ujar Komang Harik, Senin (21/8). 

Menurut Komang Harik, para pesilat Bali yang berlaga di Pra PON menjalani Pelatda yang sudah berjalan sekitar satu minggu di Hotel Made, Kabupaten Badung. Di Pelatda, mereka berlatih setiap hari dua kali selama dua jam, tiap pagi dan sore.  Mereka menjalani sparring dengan sesama pesilat Pelatda Bali.

Di Pra PON, peraih emas Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2018 di Singapura ini akan bersaing dengan pesilat dari berbagai daerah lainnya. Menurut Komang Harik, persaingan di kelas E cukup merata. Untuk itu, dia sadar harus mempersiapkan diri dengan baik. Mulai dari fisik, teknik dan mental. 

"Sekarang sudah dalam tahap pemantapan," kata pesilat kelahiran Buleleng, 14 Oktober 1994 ini. 

Di Pra PON, Komang Harik menargetkan meraih juara agar dapat tiket ke PON 2024 Sumatera Utara-Aceh. “Sebab untuk lolos ke PON 2024 harus juara pertama, urutan kedua dan ketiga, sehingga saya harus juara di sana," tegas Komang Harik.

Di PON 2021 Papua, Komang Harik meraih medali perak setelah kalah dari pesilat Jawa Barat, Paksi Ghifari Nurgana. Di Pra PON kelak, Paksi juga bakal turun. Bila nanti bertemu Paksi kembali, Komang Harik siap mengalahkannya.

Sedangkan soal pencak silat yang tidak dipertandingkan di Asian Games 2023 Hangzhou, China, Komang Harik mengaku kecewa. Pasalnya, pencak silat adalah cabor yang banyak menyumbangkan medali emas bagi Indonesia. Namun, kata Komang Harik, dipertandingkannya suatu cabor merupakan kewenangan tuan rumah, sehingga tidak ada yang bisa memaksa. 

Suami dari Putu Hita Jyotisna Putri ini pun bersyukur, saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 Jakarta, pencak silat dipertandingkan. Komang Harik juga jadi salah satu penyumbang medali emas usai mengalahkan pesilat Malaysia Mohd Al Jufferi Jamari 4-1. k22

Komentar