nusabali

4 Kios Pasar Desa Adat Tegak Terbakar

  • www.nusabali.com-4-kios-pasar-desa-adat-tegak-terbakar
  • www.nusabali.com-4-kios-pasar-desa-adat-tegak-terbakar

SEMARAPURA, NusaBali - Pasar Desa Adat Tegak, Kecamatan Klungkung terbakar, Senin (14/8) pagi. Empat kios terbakar, kerugian material ditaksir mencapai Rp 400 juta. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Empat unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) dikerahkan ke lokasi untuk padamkan api.

Informasi di lapangan, kebakaran diketahui sekitar pukul 09.00 Wita. Ketika itu seorang sales istirahat di depan kios areal Pasar Tegak. Sales itu mendengar suara kretek-kretek dari dalam kios sisi selatan. Setelah dicek ternyata muncul kepulan asap pekat dari dalam kios yang sudah tutup. Kejadian ini langsung disampaikan kepada para pedagang yang masih berjualan di pasar. Mereka langsung mendatangi lokasi kebakaran. Kobaran api dengan cepat menjalar ke kios lainnya.


Warga membunyikan kulkul bulus. Tak berselang lama puluhan warga mendatangi lokasi untuk memadamkan api dengan menyiramkan air. Warga juga menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar). Api dapat dipadamkan setelah 4 armada Damkar tiba di lokasi. Empat kios terbakar. Masing-masing menimpa kios Ni Kadek Suasmini yang menjual minuman dan makanan ringan. Kios Ni Wayan Sudini yang menjual beras dan sembako. Kios Wayan Suparta yang menjual sembako dan makanan ringan dan kios Mangku Mawa, terbakar pada atap.

Bendesa Adat Tegak, Putu Goya mengatakan, 3 kios beserta isinya berupa kebutuhan sembako hangus terbakar. Sedangkan 1 kios hanya bagian atap terbakar dan barang-barang di dalamnya berhasil diselamatkan. “Kerugian ditaksir mencapai Rp 400 juta, untuk perbaikan kami akan mohon bantuan kepada Pemkab Klungkung,” ujar Putu Goya. Ketua Badan Usaha Padruen Desa Adat Tegak Ketut Bagiarta menambahkan, Pasar Desa Adat Tegak dibangun sekitar tahun 1980. Pasar di lahan seluas 20 are ini memiliki 9 kios dan bangunan los. Operasional pasar dari pukul 03.00 Wita sampai pukul 09.00 Wita. “Saat kebakaran kios sudah tutup,” ujar Ketut Bagiarta. 


Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta melalui Kasi Humas Polres Klungkung Iptu Agus Widiono mengatakan, personel Polres Klungkung melaksanakan pengamanan dan membantu memadamkan api. “Petugas melakukan pendinginan untuk memastikan api tidak lagi menyala,” ujar Iptu Agus Widiono. 7 wan

Komentar