nusabali

14 Subak Dapat Bantuan Perbaikan Irigasi

  • www.nusabali.com-14-subak-dapat-bantuan-perbaikan-irigasi

SINGARAJA, NusaBali - Kementerian Pertanian (Kementan) RI mengalokasikan Rp 1,05 miliar untuk bantuan perbaikan jaringan irigasi tersier subak di Buleleng.

Bantuan ini akan diterima oleh 14 subak di lima kecamatan wilayah Buleleng tahun 2023. Setelah mendapatkan perbaikan, diharapkan dapat memaksimalkan produktivitas hasil pertanian.

14 subak tersebut, yakni Subak Lanyahan Pakisan, Subak Lapang Bedangin Kubutambahan, Subak Eka Karya Tani Sawan, Subak Padangkeling l Buleleng, Subak Sidayu Penarukan, Subak Batupulu Bawah Sukasada, Subak Patemon Kajanan Seririt, Subak Kloncing Sawan, Subak Banyuning Buleleng, Subak Tunju Seririt, Kelompok Tani Sari Bumi Rahayu, Subak Dalem Sawan, Subak Tukad Dalem Kubutambahan dan Subak Kekeran Busungbiu.

Kepala Dinas Pertanian Buleleng I Made Sumiarta, Selasa (11/7) kemarin, mengatakan masing-masing subak akan menerima bantuan sebesar Rp 75 juta. Bantuan pemerintah ini merupakan bantuan stimulan. Sebab dengan jumlah bantuan yang diberikan tidak cukup untuk memperbaiki seluruh jaringan irigasi tersier rata-rata memiliki panjang puluhan bahkan ratusan meter.

"Bantuan ini sifatnya stimulan. Kalau ada inisiatif iuran swadaya krama subak agar perbaikan irigasi ini bisa lebih Panjang, itu diperbolehkan," terang Sumiarta.

Seluruh subak yang menerima bantuan juga dibebaskan melakukan pola perbaikan jaringan irigasi tersier mereka. Meskipun idealnya perbaikan yang dilakukan di tiga sisi, yakni sisi kiri, kanan dan bawah dengan plester. Namun karena anggaran terbatas, subak dibebaskan melakukan perbaikan sesuai dengan kesepakatan bersama.

"Boleh ketiga sisi, dua sisi atau satu sisi saja, yang penting diplester. Harapannya dengan perbaikan ini, air tidak banyak terbuang dan bisa lebih optimal untuk kebutuhan tanam," tegas pejabat asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng.

Dia berharap setelah proses perbaikan selesai dilakukan, bisa memaksimalkan produktivitas dan hasil panen petani. Dari semula rata-rata hanya bisa menanam padi dua kali setahun, dengan perbaikan saluran irigasi ini bisa mendekati tiga kali. Petani juga diimbau untuk mengatur pola tanam agar hasil panen lebih maksimal.7k23

Komentar