nusabali

RI Siap Ekspor Durian Ke China & Thailand

  • www.nusabali.com-ri-siap-ekspor-durian-ke-china-thailand

JAKARTA, NusaBali - Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar focus group discussion (FGD) bersama petani, pedagang, karantina, dan akademisi. FGD tersebut bertujuan untuk pengembangan dan pemasaran durian unggul nasional.

Dirjen Hortikultura Prihasto Setyanto mengatakan hasil FGD ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kekayaan sumber daya genetik durian unggulan dari berbagai daerah.

Menurutnya, hal ini sangat berpotensi untuk dikembangkan sebagai durian unggulan nasional. Adapun contoh durian unggul yakni berasal dari varietas Klamunot Kabupaten Bangka Barat yang unggul dari segi rasa, warna, daging buah, dan memiliki daya adaptasi tinggi.

"Durian kita kini merajai pasar domestik. Kita bombardir China dan Thailand dengan ekspor durian. Ini kesempatan untuk menunjukkan kepada dunia, kalau nusantara sangat jaya dengan berbagai varietas durian," kata Prihasto dalam keterangan tertulis, seperti dilansir detikcom, Kamis (6/7).

Ia mengatakan untuk memenuhi permintaan pasar ekspor diperlukan 3 K +1 K terdiri dari kuantitas, kualitas, kontinuitas dan kepercayaan. Oleh karena itu, daerah yang memiliki durian yang telah dilepas maupun belum berpotensi di pasar, diharapkan dapat melaksanakan strategi pengembangan.

Strategi ini meliputi inventarisasi, perlindungan varietas, pengembangan benih hingga pengembangan kampung durian dari varietas tersebut.

"Untuk itu kita perlu melakukan inventarisasi pohon induk kemudian membuat regulasi perlindungan atas keberadaan pohon-pohon induk ini. Selanjutnya harus ada pengembangan benih yang diwujudkan lebih lanjut dengan adanya kampung durian dari varietas tersebut. Tak lupa kita pun harus terus-terusan mengawal dan mendampingi para petani. Terakhir tidak lupa melakukan serangkaian promosi dan pemasaran untuk mendukung upaya tersebut," jelasnya.

Untuk mengembangkan potensi tersebut, menurutnya, kolaborasi lintas sektoral sangat penting untuk dilakukan seperti yang dilakukan antara Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PPVTPP) dengan Badan Karantina Pertanian.

"Durian yang belum dilepas dan memiliki keunggulan agar dibantu oleh PPVTPP untuk proses pendaftaran dan pelepasannya. Untuk mempercepat proses ketersediaan benih durian dalam mendukung pengembangan kampung durian, maka proses pengembangan perbenihan (PIT/BF/BPMT hingga benih sebar) agar melibatkan Balai Besar Hortikultura (BBH)," ungkapnya. 7

Komentar