nusabali

Kadek Diana Patok Lebihi MQS

  • www.nusabali.com-kadek-diana-patok-lebihi-mqs

JAKARTA, NusaBali - Meski sudah lolos PON 2024 Aceh-Sumatera Utara, atlet menembak Bali Kadek Diana Putra tetap ambil bagian di Kapolri Cup yang berlangsung di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta pada 7 Juli 2023 nanti.

Atlet yang masuk Pelatnas SEA Games 2015 ini mematok skor lebih dari Minimum Qualification Score (MQS) PON 2024.

"Kapolri Cup merupakan salah satu kejuaraan Pra PON 2024. Saya sudah lolos MQS PON melalui Jawa Barat (Jabar) Open minggu kemarin, tetapi saya tetap ikut bertanding di Kapolri Cup. Target saya bisa melebihi MQS," ujar Kadek Diana, Minggu (25/6).

Di Kapolri Cup, Kadek Diana turun di 10 meter air pistol dan 50 meter free pistol. MQS 10 meter air pistol 556. Sementara MQS 50 meter free pistol 517. Kadek Diana ingin skornya di atas 517 di free pistol dan dia telah berhasil melakukannya di Jabar Open.

"Di Jabar Open saya sudah melebihi itu. Di Kapolri Cup, saya juga ingin lebih di atas itu skornya," terang Kadek Diana. 

Kini, Kadek Diana terus menjalani latihan agar targetnya tercapai. Namun, latihan yang dia lakukan tanpa peluru karena keterbatan dana. 

Satu peluru, kata Kadek Diana, Rp5.000. Sekali latihan membutuhkan 60 butir peluru sehingga perlu dana tidak sedikit. Apalagi, dia menjalani latihan satu kali sehari. 

Kadek Diana pun menyiasatinya akan berlatih dengan peluru langsung ketika dua hari menjelang pertandingan. Dia akan memanfaatkan kesempatan tersebut dengan baik.

"Agar saat bertanding dapat mencapai skor di atas MQS," papar Kadek Diana. Sedangkan di 10 meter air pistol, Kadek Diana telah berlatih dengan peluru langsung. Hasilnya, dia sudah mencapai skor 566 sampai 570. Bagi Kadek Diana, membidik MQS sangat penting. Pasalnya, dapat melatih agar permainannya stabil dan tidak turun saat main di PON 2024 kelak. 

Terkait persaingan di Kapolri Cup, lanjut Kadek Diana, persaingan cukup kuat karena tidak hanya didominasi oleh atlet dari daerah tertentu saja. Melainkan sejumlah daerah juga memiliki atlet mumpuni.

"Jadi, persaingan Kapolri Cup cukup kuat. Terkadang atlet Jawa Barat yang kuat. Lalu nantinya atlet dari Jawa Timur atau Lampung. Saya sendiri akan main maksimal agar mendapatkan hasil bagus atau melebihi MQS," terang Kadek Diana. 7k22

Komentar