nusabali

Pemanjat Panggung GWS Ditangkap

Kasusnya Ditutup, Pemkab Bakal Gelar Guru Piduka

  • www.nusabali.com-pemanjat-panggung-gws-ditangkap

TABANAN, NusaBali - Pasangan remaja pemanjat panggung GWS (Garuda Wisnu Serasi), di Taman Kota Tabanan, berinisial IG,14 dan NK,13 ditangkap jajaran Satpol PP, Selasa (20/6).

Kasus tersebut hanya selesai secara internal alias ditutup, karena pelaku masih di bawah umur. Atas ulah iseng keduanya, rencananya Pemkab Tabanan bakal menggelar guru piduka (permohonan maaf secara niskala,red) di kawasan GWS.

Informasi yang dihimpun NusaBali, pasangan remaja di bawah umur ini ditangkap di Kecamatan Tabanan. Pelaku pria berinisial IG, baru lulus SMP, sementara yang perempuan berinisial NK masih duduk di bangku Kelas III SMP. Kepada petugas, pasangan remaja ini mengaku nekat memanjat panggung GWS karena ingin menikmati sunset.

Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Kabag Prokopim) Tabanan, I Gusti Putu Winiantara menegaskan, kasus sudah diselesaikan secara internal, sehingga tak dilanjutkan ke pihak berwajib. 

“Sudah diberikan pembinaan. Mereka (pasangan remaja,red) juga masih di bawah umur, satunya usia 13 tahun dan satunya usia 14 tahun. Kami juga putuskan akan koordinasi dengan Bendesa Adat Kota Tabanan ikut memberikan pembinaan kepada orang tuanya agar tidak mengulangi perbuatannya," beber Winiantara, dikonfirmasi Selasa.

Menurut Winiantara, selain memberikan pembinaan kepada pasangan remaja ini, Pemkab Tabanan yang dikoordinir Dinas Kebudayaan  Kabupaten Tabanan bakal mengelar guru piduka di areal Panggung GWS. “Upacara dilakukan sebagai permohonan maaf secara niskala. Waktunya masih dijadwalkan. Sementara mengenai dengan permohonan maaf secara terbuka masih kita pertimbangkan lihat situasi ke depan," ujar Winiantara. 

Sementara Kepala Satpol PP Tabanan, I Gede Sukanada mengatakan, telah meminta keterangan pasangan remaja pemanjat Panggung GWS ini. Pengakuan keduanya, mereka memanjat Panggung GWS karena ingin santai dan melihat sunset. "Keduanya juga sudah lebih dari satu kali melakukan hal serupa. Jadi ini sangat disayangkan karena panggung ini adalah panggung kebanggaan masyarakat Tabanan," kata Sukanada

Dengan kondisi tersebut, pasangan remaja ini sudah meminta maaf secara resmi bermaterai. Mereka berjanji tidak melakukan hal serupa lagi. Dari pengakuan yang bersangkutan, mereka tak ada hubungan pacar. "Kami temukan identitas yang bersangkutan sesuai dengan hasil tim deteksi kami. Jadi semua sudah diselesaikan secara internal," tegas Sukanada. des

Komentar