nusabali

Operasi Nusa Agung Respons Kenakalan WNA, Dimulai 21 Juni

  • www.nusabali.com-operasi-nusa-agung-respons-kenakalan-wna-dimulai-21-juni

MANGUPURA, NusaBali.com - Polres Badung merespons kenakalan warga negara asing (WNA) yang belakangan kedapatan sering berulah. Untuk pemeliharaan keamanan dan ketertiban, operasi berkode Nusa Agung bakal digelar mulai Rabu (21/6/2023).

Operasi Nusa Agung 2023 akan berlangsung selama 16 hari hingga Kamis (6/7/2023) mendatang. Operasi ini disebut untuk mengantisipasi potensi tindakan pelanggaran hukum dan kejahatan yang melibatkan WNA di wilayah hukum Polres Badung.

Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono membeberkan operasi tidak bersifat koersif apalagi represif. Sebab, citra Badung sebagai daerah pariwisata yang ramah bagi wisatawan harus dijaga sembari mengawal marwah hukum positif dan hukum adat di Bali.

"Dalam praktiknya nanti kami mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif dibarengi penegakan hukum. Harapannya tercipta kamtibmas dan kondusivitas," jelas Teguh di sela memberikan arahan pada acara pra operasi di Mapolres Badung, Senin (19/6/2023).

Polres Badung mencatat 29 orang WNA terlibat dalam tindak kriminalitas pada tahun 2022 lalu. Angka ini sama dengan catatan kepolisian pada tahun 2021 silam. Dilihat dari dinamika di masyarakat termasuk di media sosial, angka ini diprediksi meningkat pada tahun ini.

Oleh karena itu, kegiatan pencegahan sangat penting dilakukan guna meminimalisir riak-riak di masyarakat dan wisatawan. Tujuannya, kepulihan ekonomi pasca pandemi tidak terganggu karena kualitas wisawatan yang melancong ke Bali khususnya di wilayah hukum Polres Badung.

"Disiplin dalam penertiban dan penidakan sangat dibutuhkan agar operasi kepolisian kewilayahan ini berjalan aman dan tertib," imbuh Teguh.

Mantan Wakapolres Tuban, Jawa Timur ini meminta jajarannya memerhatikan betul-betul hal yang perlu dipersiapkan selama pra operasi. Teguh memerintahkan agar koordinasi antar kesatuan berjalan maksimal tanpa kesalahan.

"Koordinasi dan bekerja sama dengan baik untuk mencapai tujuan dan sasaran operasi dengan hasil yang maksimal tanpa ada kontra produktif," perintah Teguh. *rat

Komentar