Damkar Gianyar Tak Punya Pos Induk Tetap

GIANYAR, NusaBali

Pos Induk Damkar Gianyar di Desa Temesi, Kecamatan Ginyar diambil alih untuk Balai Latihan Kerja (BLK). Rencana sementara armada ditempatkan di areal parkir Taman Makam Pahlawan. Namun halaman parkir itu fasilitas umum yang multifungsi. Sejak tidak punya pos induk tetap, armada Damkar terkesan tak terurus. 

Dalam dua pekan ini, pada siang hari mobil Damkar diparkir di Jalan Manik dan malamnya geser ke halaman Kantor Bupati Gianyar. Sebelum mendapatkan tempat permanen, petugas Damkar terkesan tercecer. Siang hari, sebagian pasukan berkostum biru itu terlihat di sekitar Kantor Satpol PP dan sebagian di tempat-tempat teduh ataupun warung. 

“Di Kantor Satpol PP dan Damkar ada tempat duduk terbuka, tapi sempit. Rekan-rekan Satpol PP saja kurang tempat,” ucap salah seorang personel Damkar, Selasa (6/6).

Pada malam hari, petugas Damkar bergeser ke halaman Kantor Bupati Gianyar. Sebab pagi hingga sore tidak memungkinkan karena parkir sudah penuh. “Tugas di malam hari lebih mendingan karena di kantor bupati banyak tempat berteduh,” ucap petugas itu lagi. Masyarakat yang membutuhkan pelayanan kebingungan. Masyarakat yang datang ke Desa Temesi harus balik kanan karena Pos Induk Damkar sudah pindah. 

“Masyarakat yang melapor tidak hanya karena musibah kebakaran. Ada juga minta bantuan penangkapan ular, evakuasi sarang tawon, dan lainnya,” terangnya lagi.

Terpisah, Kasat Pol PP dan Damkar Gianyar, I Made Watha membenarkan untuk sementara jajarannya di Bidang Damkar belum punya pos induk. 

“Masih buat garase dulu. Tempat permanen masih kami konsulkan ke atasan,” ungkap Made Watha. Terkait Pos Damkar Payangan yang hingga kini belum beroperasi, menurutnya masih ada beberapa pembenahan. 

“Masih ada beberapa perbaikan, mulai dari sekat bilik dan lainnya. Intinya Pos Damkar Payangan kami proyeksikan segera beroperasi,” ujar Made Watha. 7 nvi