nusabali

Gempa Rusak Dua Palinggih Pura Desa Adat Pegadungan

  • www.nusabali.com-gempa-rusak-dua-palinggih-pura-desa-adat-pegadungan

SINGARAJA, NusaBali - Guncangan gempa tektonik berkekuatan 4,4 skala richter pada Rabu (24/5) pukul 01.41 Wita  membuat dua palinggih di Pura Desa Adat Pegadungan, Desa Pegadungan, Kecamatan Sukasada, Buleleng mengalami kerusakan.

Pantauan NusaBali di lokasi kejadian, kerusakan terlihat sangat mencolok di palinggih padmasana. Patahan bagian atas padmasana yang berisi gambar acintya sudah ada di atas tanah. Selain itu bagian mendur (puncak) palinggih meru tumpang lima juga patah sebagian. Reruntuhan bagian palinggih itu berserakan di tanah.

Kelian Desa Adat Pegadungan I Nengah Budana menjelaskan, bencana gempa bumi  berlokasi di darat 20 meter tenggara Buleleng dengan kedalaman 10 kilometer sangat jelas dirasakan. Bahkan dia yang sedang tertidur pulas langsung melompat dari tempat tidur saat dibangunkan guncangan gempa. 

Sedangkan kerusakan di areal pura baru diketahui saat Rabu pagi oleh krama yang akan melangsungkan persembahyangan di Hari Raya Pagerwesi.

“Kerusakan memang tidak begitu berat, tadi pagi krama kami melapor menemukan dua palinggih yang rusak saat akan sembahyang Pagerwesi,” terang Budana.

Menurutnya kerusakan palinggih di Pura Desa Pegadungan karena bencana alam bukan kali pertama. Kerusakan yang lebih parah sempat terjadi saat gempa Lombok mengguncang 2018 silam. Beberapa bangunan palinggih di Pura Desa Adat Pegadungan baru selesai direnovasi dua tahun belakangan. Rencananya akan dilakukan upacara malaspas dan ngenteg linggih pada tahun 2024 mendatang.

“Untuk kerusakan ini nanti kami akan rembukkan dulu dengan krama. Kalau palinggih padmasana karena sudah dipalaspas, nanti akan ada upacara ngaturang guru piduka dulu baru diperbaiki dan dipalaspas lagi,” imbuh Budana.

Kerusakan akibat bencana itu juga sudah dilaporkan Pemerintah Desa Pegadungan kepada BPBD Buleleng. Sementara itu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng Putu Ariadi Pribadi mengatakan dari gempa yang terjadi laporan kerusakan hanya berskala kecil. Data kerusakan dampak bencana baru dilaporkan oleh Desa Pegadungan.

“Hasil koordinasi kami dengan camat se Buleleng yang baru terpantau hanya yang di Desa Pegadungan dengan kerusakan ringan. Nanti tim kami akan melakukan asesmen langsung ke lokasi,” kata Ariadi. 7k23

Komentar