Tekanan Kendur, MU Ditahan Spurs

LONDON, NusaBali

Manchester United (MU) gagal meraih kemenangan setelah unggul 2-0, saat menghadapi tuan rumah Tottenham Hotspur dalam lanjutan Premier League 2022/2023, Jumat (28/4) dinihari WITA, di Stadiion Tottenham Hotspur, London. Laga pun berakhir 2-2 dan gelandang MU Christian Eriksen menilai, timnya mengendurkan tekanan, tertutama di babak kedua.

MU sempat unggul dua gol lebih dulu melalui Jadon Sancho dan Marcus Rashford. Namun keunggulan itu buyar, karena Spurs, sebutan lain Tottenham,  mencetak dua gol melalui Pedro Porro (56) dan Son Heung-min (79). 

Usai laga, Eriksen menyebut timnya seakan mengangkat kaki dari pedal gas, yang mana hal tersebut membuat Tottenham menghukum MU dengan dua gol. Menurutnya, hal itu terjadi pada beberapa laga di mana MU tajam dan unggul, tetapi gagal mempertahankan kemenangan.

"Kami kehilangan sedikit energi, sedikit kontrol dan mereka mendapat kepercayaan, di situ kami dihukum," kata Eriksen.

Hasil imbang itu tak dinikmati MU, terrmasuk manajer, Erik ten Hag yang tak bisa menyembunyikan rasa kecewa. Menurutnya, MU tak bermain baik pada laga ini. Beberapa hal menurut dia seharusnya bisa dilakukan dengan lebih baik.

Ten Hag juga menyoroti tim asuhannya boros peluang pada laga ini. Ada beberapa peluang yang seharusnya dapat diselesaikan jadi gol MU. Namun Ten Hag mengakui timnya tidak terlalu baik di depan gawang lawan.

Gelandang MU Bruno Fernandes sempat memiliki peluang emas. Bahkan dia bisa saja membuat skor jadi 3-1 dan mengamankan kemenangan MU. Namun, pemain asal Portugal itu gagal menuntaskan peluang dengan baik dan Ten Hag pun tak menyalahkan pemain.

Sedangkan mantan bek MU Rio Ferdinan menilai, Ten Hag salah strategi dengan menarik keluar Jadon Sancho dan Christian Eriksen  untuk digantikan Anthony Martial dan Fred. Sancho tampil bagus dengan satu gol dan Eriksen mampu mengontrol lini tengah dengan bagus.

"MU membiarkan Tottenham kembali ke permainan. Saya pikir pergantian pemain dari United membuat mereka melepaskan kendali permainan dengan pemain yang masuk," kata Ferdinand.

Hasil imbang tak membuat posisi MU di empat besar tergeser. Namun, Newcastle di posisi tiga punya kans bagus menyudahi musim ini di bawah Arsenal dan Manchester City.

Adapun Tottenham dan Aston Villa di posisi 5-6 juga masih berpotensi menggeser MU. Eriksen mengatakan siap menjalani sisa kompetisi dengan hasil maksimal.

Sementara itu, menurut penyerang Spurs Son Heung-min kemampuan  timnya selamat dari kekalahan setelah tertinggal 0-2, karena didorong amarah atas kekalahan 1-6 dari Newcastlet Unied pekan lalu. Son mengungkapkan tim ingin memberikan segalanya. 

"Kami tidak bisa melepaskan permainan. Kami benar-benar marah karenanya, kami tidak pantas tertinggal 2-0 di babak pertama. Kami sangat menghargai dukungan para penggemar dan mereka turut berjuang bersama kami,"kata pemain asal Korsel itu. *