nusabali

Konservasi Penyu Antisipasi Pencurian

  • www.nusabali.com-konservasi-penyu-antisipasi-pencurian

Untuk pengamanan, koservasi penyu di Pantai Yeh Gangga memasang CCTV. Sayangnya kawasan ini belum dilengkapi dengan pagar permanen.

TABANAN, NusaBali
Sarana dan Prasarana (sarpras) konservasi penyu di Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan makin lengkap dengan berdirinya Konservasi Gangga Lestari. 

Selain sudah memiliki toilet, konservasi sudah dilengkapi CCTV. Namun ada yang kurang, yakni konservasi belum dilengkapi pagar permanen. Saat ini pagar hanya dibuat dari limbah kayu.

Keinginan untuk dilengkapi pagar permanen untuk mencegah terjadi aksi pencurian. Sebab selama ini ada saja yang iseng mencuri dana punia. Makanya sekarang telah dilengkapi kamera pengawas. 

Bandesa Adat Yeh Gangga, I Ketut Dolia mengatakan prasarana di konservasi penyu ini memang sudah lengkap. Sebab sejumlah perusahaan menyalurkan corporate social responsibility (CSR) dengan membantu melengkapi, mulai dari bantuan membangun toilet hingga bantuan sumur bor air tawar. "Juga sudah ada CCTV," ujarnya, Rabu (26/4). 

Kata dia kamera pengawas dipasang untuk mengantisipasi adanya pencurian. Sebab tak dipungkiri ada saja warga yang iseng melakukan hal tak terpuji seperti mengambil uang di kotak dana punia. "Pernah terjadi (aksi pencurian) sehingga dilengkapi dengan CCTV, " katanya. 

Untuk itu agar konservasi ini makin nyaman dia berharap adanya bantuan dibangun pagar. Sebab sekarang pagar yang ada di sekeliling konservasi hanya terbuat dari kayu limbah. "Harapannya pagar terbuat permanen namun dimodifikasi agar bisa berbentuk kayu. Sehingga begitu pagar ini permanen, maka tempat konservasi menjadi mudah dikunci," tegasnya. 

Dan untuk sekarang di tempat konservasi sedang menunggu 99 butir telur penyu menetas. Telur ini di dapat sekitar Senin (24/4) lalu oleh warga. Dan diprediksi penyu yang bertelur ini adalah penyu nyasar sebab musim penyu bertelur itu mulai terjadi bulan Mei hingga Agustus. 

"Biasanya kalau musim tiap hari ada telur, tetapi sekarang hanya telur yang ditemukan tiga hari lalu itu saja dan tidak ada bertelur. Jadi dugaannya penyu yang bertelur tersebut kesasar," aku Dolia. 

Sebelumnya konservasi dibuat untuk menyelamatkan telur penyu yang kerap dimakan anjing di seputaran Yeh Gangga. Sehingga Desa Adat Yeh Gangga berinisiatif melestarikan selain tujuan lainnya juga untuk menambah objek wisata ke Pantai Yeh Gangga. Sehingga tak perlu lagi melihat konservasi sampai ke Tanjung Benoa, Kabupaten Badung. 

Bahkan menariknya bagi warga yang menemukan sarang penyu beserta telurnya akan diberikan upah Rp 100.000 per sarang. Dan konsep ini pun sekaligus mengajak masyarakat untuk sama-sama melestarikan satwa yang dilindungi tersebut. 7des

Komentar