nusabali

Tol Bali Mandara Ditutup 32 Jam Saat Nyepi

  • www.nusabali.com-tol-bali-mandara-ditutup-32-jam-saat-nyepi

MANGUPURA, NusaBali
Jalan Tol Bali Mandara akan ditutup selama 32 jam pada momentum Hari Raya Nyepi yang jatuh pada tanggal 22 Maret mendatang.

Meski ditutup untuk umum, Jasamarga Bali Tol (JBT) selaku pengelola tetap memberikan pelayanan terhadap kondisi kedaruratan seperti mobil pemadam kebakaran, ambulans dan yang bersifat mendesak lainnya.

Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol I Ketut Adiputra Karang, menjelaskan penutupan operasional Jalan Tol Bali Mandara selama perayaan Nyepi yang akan berlangsung pada 22 Maret 2023. Menurut dia, penutupan Jalan Tol Bali Mandara akan dilakukan selama 32 jam, terhitung sejak Selasa (21/3) pada pukul 23.00 Wita dan akan dibuka kembali pada Kamis (23/3) mulai pukul 07.00 Wita setelah Hari Raya Nyepi.

“Sama halnya dengan tahun-tahun sebelumnya, penutupan sementara Jalan Tol Bali Mandara dilakukan dalam rangka menjaga keluhuran tradisi dan kebudayaan Bali, hal ini adalah salah satu bentuk kepedulian perusahaan dalam menghargai dan menghormati kearifan lokal dari perayaan Hari Raya Nyepi yang menjadi hari raya besar keagaamaan umat Hindu,” kata Adiputra Karang saat memberikan keterangan pers, Rabu (15/3).

Meskipun Tol Bali Mandara akan ditutup pada waktu yang telah ditetapkan, Tol Bali Mandara masih tetap dapat dipergunakan dalam situasi darurat seperti dapat dilalui mobil pemadam kebakaran, ambulans, dan lainnya yang sifatnya mendesak. Namun walaupun ada pengecualian itu, pihaknya mengimbau kepada para pengemudi kendaraan yang dikategorikan darurat tersebut untuk selalu didampingi oleh pecalang atau instasi terkait sesuai dengan SOP yang sudah ditentukan. “Selama Nyepi akan tetap ada petugas yang berjaga bilamana nantinya ada kendaraan darurat yang melintas. Semuanya akan dijalankan sesuai dengan prosedur dan tidak melanggar SOP maupun awig-awig yang telah ditetapkan,” tegasnya.

Sementara itu, seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang Hari Raya Nyepi umumnya dilaksanakan upacara Melasti. Pada tahun ini upacara Melasti dilaksanakan pada Minggu (19/3) yang dipusatkan di tempat Pemelastian Desa Adat Pedungan. Kegiatan pemelastian ini dilakukan oleh Desa Adat Pedungan yang terdiri dari 14 banjar. Dalam mendukung kegiatan upacara Melasti, JBT mengerahkan tim patroli dan berkoordinasi dengan Polsek Benoa, Induk 6 Ditlantas Polda Bali, dan pecalang untuk pengaturan lalu lintas dari perempatan Pesanggaran ke arah Pelabuhan Benoa sampai ke lokasi Melasti.

Nantinya selama kegiatan Melasti berlangsung akan diberlakukan contraflow sementara pada jalan akses Pelabuhan Benoa, dari pukul 05.00 Wita hingga selesai. “Jalan akses bagian timur dari depo Pertamina ke arah pelabuhan sampai dengan lokasi Melasti dipakai khusus masyarakat yang akan melaksanakan upacara Melasti. Sedangkan jalur sebaliknya, dari

pelabuhan ke arah Pesanggaran difungsikan dua arah atau contraflow. Untuk itu, pengendara diimbau tetap memperhatikan kondisi dan keadaan saat kegiatan berlangsung,” imbau Adiputra Karang. *dar

Komentar