nusabali

ASN Ditarget Produksi 30 Ton Eco Enzym

  • www.nusabali.com-asn-ditarget-produksi-30-ton-eco-enzym

BANGLI, NusaBali
Para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bangli mengolah sisa sayur dan buah untuk dijadikan cairan eco enzyme.

Cairan tersebut nantinya akan dituangkan ke Danau Batur, Kintamani, untuk mengembalikan dan menjaga kelestarian alam. Target, 30 ton eco enzym akan dihasilkan oleh para ASN.

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengaku telah mengeluarkan Instruksi Bupati Nomor : 2 Tahun 2023, tentang Gerakan Serentak Eco-enzyme Bangli BISA. Gerakan ini merupakan upaya sistematis dan terpadu oleh pemerintah daerah untuk melestarikan lingkungan hidup dan mencegah pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan. Eco Enzym bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat, seperti kesehatan, kecantikan, desinfektan dan juga membantu peningkatan kualitas air, udara,  kesuburan tanah, dan manfaat lain. "Untuk membuat cairan eco enzyme menggunakan sisa buah atau sayuran, gula dan air yang difermentasi," jelasnya, Rabu (15/2).

Lanjutnya, sesuai instruksi tertanggal 10 Februari itu, seluruh ASN di lingkungan Pemkab Bangli diarahkan membuat eco enzyme dengan target 30 ton. Hasilnya,   akan dituangkan secara serentak di Danau Batur serangkaian HUT Bangli pada 10 Mei dan selanjutnya dituangkan setiap tiga bulan di Danau Batur.

"Pada tahap pertama penuangan eco enzyme 30 ton murni dilaksananakan oleh ASN dan seluruh jajaran di Bangli. Selanjutnya, saya akan merapatkan 15 desa di sekitar Danau Batur untuk ikut memproduksi eco enzym," tegasnya.

Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut ini menyebutkan, tahap kedua direncanakan akan dituangkan 30 ton, begitupun di tahap ketiga juga akan dituangkan 30 ton. Disisi lain, para ASN membuat eco enzym di masing-masing OPD. Proses pembuatan didokumentasikan dan disebarkan melalui media sosial. *esa

Komentar