nusabali

Warga Minta Stop Galian Paras di Tebing Tukad Oos

  • www.nusabali.com-warga-minta-stop-galian-paras-di-tebing-tukad-oos

Makin marak, warga khawatir terjadi kerusakan lingkungan

GIANYAR, NusaBali

Warga keluhkan galian paras atau batu padas di tebing Tukad Oos wewidangan Pura Beji Belong, Banjar Kelingkung, Desa Lodtunduh, Kecamatan Ubud, Gianyar. Warga minta pemerintah stop galian batu padas tersebut. Mereka khawatir galian paras merusak lingkungan dan memicu terjadinya longsor. Suara bising mesin mengganggu wisatawan.

Warga menduga galian ini sudah berlangsung sejak lama dan tidak berizin. “Tidak ada izin. Di Banjar Gelogor malah terang-terangan ada galian. Sudah pasti merusak lingkungan. Stop saja,” pinta warga yang minta namanya tak dikorankan, Selasa (14/2). Menurut warga, galian paras ini dekat hotel. Suara bising aktivitas galian batu padas mengganggu wisatawan. Jika tidak dihentikan, khawatir terjadi longsor seperti kasus di Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati. Galian di Tegenungan pernah longsor dan menyebabkan korban jiwa.

Perbekel Desa Lodtunduh Wayan Gunawan saat dikonfirmasi justru balik bertanya tentang lokasi galian yang dimaksud. “Maaf, yang mana ya? Tidak ada Tukad Gelogor, yang ada Tukad Yeh Oos. Kalau di sisi barat itu wilayah Sukawati,” ujar Wayan Gunawan. Terpisah, Kasatpol PP Gianyar I Made Watha mengatakan, akan mengecek dan berkoordinasi dengan perbekel setempat. “Kalau betul beroperasi dan belum memiliki izin, kami bersama provinsi akan hentikan, karena galian C kewenangan provinsi,” tegas Made Watha. *nvi

Komentar