ANBK Literasi SD Gelombang I Digelar
AMLAPURA, NusaBali
ANBK (Assessment Nasional Berbasis Komputer) tingkat SD se-Karangasem mulai digelar, untuk gelombang I, Senin (24/10).
Kegiatan ini akan berakhir Kamis (27/10). Kebanyakan SD mengambil jadwal gelombang kedua. Pantauan di lapangan, SDLB (Sekolah Dasar Luar Biasa) Negeri Karangasem ambil ANBK gelombang I.
Kasek SLB Negeri Karangasem Mudi Dwikorahesti, memaparkan hal itu di sela-sela ANBK di Lingkungan Telaga Mas, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Selasa (25/10). Kegiatan ini melibatkan 8 siswa kelas V dari kelompok B atau tuna rungu wicara ikut ANBK, secara teknis tidak ada kendala. Hanya saja, guru lebih aktif memberikan pelayanan. Karena setiap pertanyaan yang muncul di komputer agar dijelaskan guru pendamping sehingga siswa lebih mudah mengerjakan soal.
Sebab, setiap soal yang dikerjakan, mesti dijelaskan maksudnya, dengan bahasa isyarat yang bisa dimengerti siswa. "Sementara, lancar-lancar saja ANBK di SDLB Karangasem," katanya.
Jadwal hari pertama, Senin (24/10), jelas Mudi, diawali latihan 15 menit, kemudian literasi membaca selama 75 menit dan survei karakter selama 30 menit, disusul hari kedua, ditambah survei lingkungan belajar selama 40 menit. Salah satu contoh soal numerasi, kolam renang dengan ukuran panjang 10 meter, lebar 4 meter, di sekeliling dinding kolam renang dipasang keramik ukuran 50 cm x 50 cm, pertanyaannya berapa luas seluruh keramik di sekeliling kolam.
Saat tes survei lingkungan, papar Mudi, siswa mengisi data, tentang keberadaan lingkungan sekolah, misalnya keberadaan meja dan bangku belajar, ruang kelas, lingkungan belajar dan sarana pendukung lainnya, apakah masih bagus atau telah rusak. Hal itu siswa yang tahu, karena siswa yang melihat dan menggunakan langsung.
Sedangkan di SDN 3 Antiga Kelod, Kecamatan Manggis menurut Kasek Ni Nyoman Budi Parwati mengambil ANBK di gelombang II, 31 Oktoebr-3 November melibatkan 21 siswa kelas V. "Kami ambil gelombang II, fasilitas penunjang telah siap, secara teknis tidak ada kendala, karena telah melakukan simulasi dan sinkronisasi data," kata Ni Nyoman Budi Parwati.
Begitu juga menurut Kasek SDN 3 Karangasem Ni Ketut Suarni, memilih ANBK di gelombang II, 31 Oktoebr-3 November melibatkan 15 siswa kelas V. "Kami telah melakukan persiapan jelang ANBK," kata Ni Ketut Suarni mantan Kasek SDN 1 Padangkerta, Kecamatan Karangasem. Disebutkan, ANBK itu dilaksanakan, untuk melakukan penilaian pembelajaran bidang literasi. Kasek SDN 4 Padangkerta, Kelurahan Padangkerta, Kecamatan Karangasem I Wayan Sarja, juga mengaku melaksanakan ANBK di gelombang ke-2. *k16
Kasek SLB Negeri Karangasem Mudi Dwikorahesti, memaparkan hal itu di sela-sela ANBK di Lingkungan Telaga Mas, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Selasa (25/10). Kegiatan ini melibatkan 8 siswa kelas V dari kelompok B atau tuna rungu wicara ikut ANBK, secara teknis tidak ada kendala. Hanya saja, guru lebih aktif memberikan pelayanan. Karena setiap pertanyaan yang muncul di komputer agar dijelaskan guru pendamping sehingga siswa lebih mudah mengerjakan soal.
Sebab, setiap soal yang dikerjakan, mesti dijelaskan maksudnya, dengan bahasa isyarat yang bisa dimengerti siswa. "Sementara, lancar-lancar saja ANBK di SDLB Karangasem," katanya.
Jadwal hari pertama, Senin (24/10), jelas Mudi, diawali latihan 15 menit, kemudian literasi membaca selama 75 menit dan survei karakter selama 30 menit, disusul hari kedua, ditambah survei lingkungan belajar selama 40 menit. Salah satu contoh soal numerasi, kolam renang dengan ukuran panjang 10 meter, lebar 4 meter, di sekeliling dinding kolam renang dipasang keramik ukuran 50 cm x 50 cm, pertanyaannya berapa luas seluruh keramik di sekeliling kolam.
Saat tes survei lingkungan, papar Mudi, siswa mengisi data, tentang keberadaan lingkungan sekolah, misalnya keberadaan meja dan bangku belajar, ruang kelas, lingkungan belajar dan sarana pendukung lainnya, apakah masih bagus atau telah rusak. Hal itu siswa yang tahu, karena siswa yang melihat dan menggunakan langsung.
Sedangkan di SDN 3 Antiga Kelod, Kecamatan Manggis menurut Kasek Ni Nyoman Budi Parwati mengambil ANBK di gelombang II, 31 Oktoebr-3 November melibatkan 21 siswa kelas V. "Kami ambil gelombang II, fasilitas penunjang telah siap, secara teknis tidak ada kendala, karena telah melakukan simulasi dan sinkronisasi data," kata Ni Nyoman Budi Parwati.
Begitu juga menurut Kasek SDN 3 Karangasem Ni Ketut Suarni, memilih ANBK di gelombang II, 31 Oktoebr-3 November melibatkan 15 siswa kelas V. "Kami telah melakukan persiapan jelang ANBK," kata Ni Ketut Suarni mantan Kasek SDN 1 Padangkerta, Kecamatan Karangasem. Disebutkan, ANBK itu dilaksanakan, untuk melakukan penilaian pembelajaran bidang literasi. Kasek SDN 4 Padangkerta, Kelurahan Padangkerta, Kecamatan Karangasem I Wayan Sarja, juga mengaku melaksanakan ANBK di gelombang ke-2. *k16
Komentar