nusabali

72.800 Lebih Anjing Belum Divaksinasi

  • www.nusabali.com-72800-lebih-anjing-belum-divaksinasi

GIANYAR, NusaBali
Kasus gigitan anjing rabies di luar Gianyar memicu  petugas Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar kebut vaksinasi rabies di tiap desa.

Desa zona merah rabies di Gianyar tidak bertambah, namun desa zona kuning meningkat. Dari estimasi populasi anjing di Gianyar 88.833 ekor, dari data tahun 2019 dan sampai Juni 2022, vaksinasi baru sekitar 16.000 ekor lebih. Ini bearti ada 72.800 lebih anjing belum divaksinasi. Kabid Keswan Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar Made Santiarka menjelaskan untuk Gianyar belum ada penambahan kasus dan desa zona merah tetap 12 desa. Walau demikian, vaksinasi rabies di desa zona merah dan kuning terus dikebut. Desa zona merah tersebut adalah Desa Bitera, Tampaksiring, Peliatan, Ubud, Taro, Melinggih, Kelusa, Buruan, Lodtunduh, Sebatu dan Medahan.

Zona kuning yakni Desa Lebih, Serongga, Abianbase, Singakerta, Gianyar, Manukaya, dan bertambah dua desa yaitu Tulikup dan Desa Sidan. "Kasus yang di Buleleng patut kami waspadai, tim vaksin bergerak serentak kebut vaksinasi," jelas Made Santiarka, Minggu (19/6).

Secara umum ada kemungkinan populasi anjing bertambah, dari kisaran 88.833 ekor tersebut. Sedangkan yang dikhawatirkan adalah peningkatan populasi anjing lepas liar, terutama pada tempat-tempat sampah liar atau seperti di GOR Kebo Iwa Gianyar.

Kegiatan vaksinasi pada pertengahan Juni 2022 ini akan dipusatkan di Desa Tulikup dan Desa Sidan. Dua desa ini juga memiliki cakupan wilyah yang luas dan berada di perbatasan kabupaten. Diharapkan agar warga yang memelihara anjing, agar mengandangkan anjingnya di pekarangan rumah agar tidak ada kontak dengan anjing liar. "Idealnya satu pekarangan memelihara 2 ekor, namun kadang bisa lebih. Sebagiannya lagi, ada warga yang ingat punya anjing, namun lupa memberi pakan," jelasnya.

Terkait vaksinasi ini, personel vaksinasi lapangan terbagi dalam 4 tim yang jumlah personelnya 23 petugas. Sehingga dalam satu tim jumlahnya 6 petugas. Sedangkan sebelumnya jumlah sebanyak 20 tim baik dari tenaga ASN dan tenaga relawan. "Jumlah tim menyusut dari 20 ke-4 tim, sehingga pergerakan vaksinasi melambat, kita optimalkan tim yang ada," ujarnya.

Sedangkan dari seluruh kecamatan di Gianyar baru ada tiga Puskeswan, dimana Puskeswan 1 mewilayahi Payangan dan Ubud, Puskeswan 2 mewilayahi Tampaksiring dan Tegalalang, Puskeswan 3 mewilayahi Sukawati dan Blahbatuh. Untuk Kecamatan Gianyar Puskeswannya langsung di Dinas Pertanian dan Peternakan. Dari data Bidang Kesehatan Hewan, populasi anjing di Kelurahan Bitra dan sudah divaksin 1.426 ekor, Tampaksiring 1.264 ekor, Peliatan 1.212 ekor. Pada zona kuning rabies, anjing yang sudah divaksinasi di Desa Lebih 1.634 ekor, Serongga 781 ekor, Abianbase 860 ekor, Singakerta 1.161 ekor, Gianyar 1.634 ekor dan Desa Manukaya 1.515 ekor. *nvi

Komentar