nusabali

Arjaya Kalah Tipis di Kandang

  • www.nusabali.com-arjaya-kalah-tipis-di-kandang

Tahapan pemungutan suara Pilkada Denpasar telah berakhir, Rabu (9/12) pukul 14.00 Wita. Tahapan pun dilanjutkan dengan penghitungan suara yang menentukan pasangan calon mana yang unggul maupun keok di masing-masing TPS. 

Rai Mantra dan Resmiyasa Unggul di TPS Masing-masing

DENPASAR, NusaBali
Penghitungan suara awal di masing-masing TPS para kandidat beragam. Pasangan calon (Paslon) nomor urut 1 (IB Rai Dharmawijaya Mantra-IGN Jaya Negara) menang telak di TPS masing-masing. Hal serupa juga dialami kandidat paslon nomor urut 2, I Ketut Resmiyasa yang juga unggul di TPS 18 Sesetan tempatnya mencoblos. Sedangkan Cawawali IB Batu Agung Antara kalah di kandang sendiri. Kondisi yang sama dialami kandidat nomor urut 3, I Made Arjaya-AA Ayu Rai Sunasri.

Dari hasil pencatatan di TPS para kandidat, di TPS 8 Banjar Bengkel, Sumerta Kelod, tempat IB Rai Mantra bersama keluarganya melakukan pencoblosan, paslon nomor urut 1 IB Rai Dharmawijaya unggul. Dharma-Negara mendapatkan sebanyak 473 suara, jauh di atas kedua pasangan calon lainnya. Di mana paslon 2 hanya berhasil memperoleh 3 suara dan paslon 3 berhasil memperoleh 15 suara. Sedangkan suara tidak sah sebanyak 8 suara. Jumlah pemilih di TPS ini tercatat sebanyak 678 orang.

Masih di balai banjar yang sama, untuk TPS 7, Rai Mantra juga unggul dengan memperoleh 440 suara, calon nomor urut 2 Resmiyasa-Batuagung memperoleh 8 suara dan Arjaya-Rai Sunasri mendapat 8 suara. Di TPS ini terdapat surat suara tidak sah sebanyak 7 suara.

Kondisi serupa juga terjadi di TPS 9 Banjar Saba Desa Penatih Dentim tempat Jaya Negara memilih. Dharma Negara memperolah suara 100 persen, yakni sebanyak 536 suara sedangkan paslon 2 dan 3 tidak dapat suara alias nol. Jaya Negara mengungkapkan rasa syukurnya atas kepercayaan masyarakat untuk memilihnya kembali. "Astungkara, kami bisa memperoleh 100 persen di sini (TPS 9 Banjar Saba Penatih, red)," katanya. Sementara di TPS 18 Sesetan yang merupakan TPS Ketut Resmiyasa mencoblos, paslon 2 unggul. 

Ketua KPPS 18 Sesetan, I Nyoman Rai Gunawan mengatakan berdasarkan hasil penghitungan suara sementara, paslon 1 meraih 96 suara. Sedangkan paslon 2 yang tiada lain I Ketut Resmiyasa-IB Batuagung Antara unggul dengan meraih 193 suara. Sedangkan paslon 3 hanya mengantongi 21 suara.

Sayangnya, di TPS 11 Peguyangan Denpasar Utara tempat IB Batu Agung nyoblos, justru paslon 2 hanya mendapatkan 19 suara. Jauh di bawah perolehan paslon 1 yang sebanyak 212 suara dan paslon 2 yang mengantongi 56 suara. Kondisi berbeda juga dialami paslon nomor urut 3, yang justru kalah di TPS sendiri. TPS 13 Sanur Kauh tempat Arjaya melakukan pemungutan suara justru paslon nomor 1 yang menang dengan 122 suara, sedangkan nomor 2 meraih 11 suara, dan nomor 3 dengan 120 suara. Pun dengan di TPS 21 Dauh Puri Kelod tempat Cawawali AA Ayu Rai Sunasri melakukan pencoblosan. 

Hasilnya kandidat nomor 1 unggul dengan 167 suara, nomor 2 dengan 6 suara, dan nomor 3 meraih 78 suara. Hal serupa juga di TPS 12 Tembau tempat Gubernur Bali Made Mangku Pastika melakukan pemungutan suara. Kehadiran Pastika ternyata tak mampu mendatangkan banyak suara untuk paslon nomor 3. Buktinya pada hasil pernghitungan suara, paslon nomor 1 tetap unggul dengan 239 suara, nomor 2 meraih 8 suara, sedangkan paslon nomor 3 meraih 37 suara. 7 nv

Selanjutnya...

Komentar