Peringati HPN, PWI Buleleng Gelar Donor Darah

Puluhan peserta terkumpul dan menyumbangkan darahnya di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Buleleng, Selasa (1/3) kemarin. Kegiatan sosial ini  dilangsungkan untuk memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2022.

Aksi sosial tersebut dapat terkumpul 54 kantong darah. Ketua PWI Buleleng terpilih Made Winingsih mengatakan, donor darah merupakan salah satu rangkaian peringatan HPN Provinsi Bali yang akan dipusatkan di Buleleng pada Sabtu (12/3) mendatang. Puncak perayaan HPN di Provinsi Bali juga akan dirangkaikan dengan pelantikan pengurus PWI Kabupaten Buleleng periode 2021-2024.

PWI Buleleng dalam kegiatan donor darah menggandeng sejumlah instansi dari Kodim 1609/Buleleng, Dinas Kominfo Santi, Dinas Perhubungan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng serta masyarakat umum. Dari 75 orang yang terdaftar hanya 54 orang yang memenuhi syarat untuk mendonorkan darahnya. Sisanya gagal karena sedang mengalami tekanan darah rendah, tekanan darah tinggi, mengidap diabetes hingga baru usai mendapatkan vaksin booster Covid-19.

“Kami sebagai insan pers melalui peringatan HPN, ingin membantu juga masyarakat yang sedang membutuhkan darah. Berbagi bersama sebagai makhluk sosial. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat bermanfaat,” terang Winingsih.

Sementara itu, Wadir Pelayanan Mutu PMI Buleleng, dr Luh Widi Astiti mengatakan, aksi donor darah yang dilakukan massal sangat membantu PMI untuk menjaga ketersediaan darah. Terlebih Selasa (1/3) kemarin, jelang perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1944. “Sampai saat ini kondisi stok darah kami 183 kantong ini hanya cukup untuk 3 hari ke depan dengan melihat kebutuhan darah di Buleleng karena kami melayani 7 rumah sakit yang ada. Tentu donor hari ini sangat membantu menjamin ketersediaan stok darah kami jelang libur Nyepi,” ucap Widi.

Namun UDD PMI Buleleng disebutnya masih buka hingga Rabu (2/3) hari ini dan masih melayani donor darah. Sejauh ini menurut Widi, kebutuhan darah di Kabupaten Buleleng, dipenuhi oleh donor pengganti. Sedangkan stok kantong darah dari pribadi masih cukup terbatas. Terkecuali ada kegiatan donor darah yang dilakukan oleh komunal, atau instansi, sekolah maupun komunitas. *k23