nusabali

Sembahyang di Pura Kehen Tandai Setahun Kepemimpinan Sedana Arta – Wayan Diar

  • www.nusabali.com-sembahyang-di-pura-kehen-tandai-setahun-kepemimpinan-sedana-arta-wayan-diar

BANGLI, NusaBali - Genap setahun kepemimpinan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dan Wakil Bupati I Wayan Diar. Pasangan politisi PDI Perjuangan ini memperingati dengan sembahyang bersama di Pura Kehen, Kelurahan Cempaga, Kecamatan Bangli pada Saniscara Pon Ugu, Sabtu (26/2).

BANGLI, NusaBali - Genap setahun kepemimpinan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dan Wakil Bupati I Wayan Diar. Pasangan politisi PDI Perjuangan ini memperingati dengan sembahyang bersama di Pura Kehen, Kelurahan Cempaga, Kecamatan Bangli pada Saniscara Pon Ugu, Sabtu (26/2). 

Dalam kurun setahun sudah cukup banyak program maupun pembangunan yang telah dijalankan. Masih banyak program yang akan dilaksanakan tahun berikutnya. 

Persembahyangan yang dipuput Jro Gede Kehen juga diikuti pimpinan OPD di Pemkab Bangli. 

Dalam kesempatan tersebut Bupati Sedana Arta mengatakan dalam kurun waktu setahun tentu belum bisa menjawab keseluruhan kebutuhan di Bangli. Namun demikian sejumlah program telah dijalankan. Di awal kepemimpinan Bupati Sedana Arta dan Wabup Wayan Diar telah di-launching layanan tim reaksi cepat 24 jam. Dengan adanya layanan ini pemerintah hadir di tengah masyarakat. Selama berjalan ribuan pengaduan masyakarat diterima. Pengaduan tersebut telah ditindaklanjuti oleh OPD atau instansi terkait. 

Berikutnya pada 2021 dilakukan pembangunan infrastruktur yang besar seperti alun-alun kota Bangli, gedung DPRD Bangli, gedung BMB. “Alun-alun telah diresmikan oleh Gubernur. Keberadaan alun-alun ini bisa menjadi ikon Bangli,” ucap Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut, ini. 

Kata Bupati Sedana Arta untuk meningkatkan kepercayaan diri Kabupaten Bangli, telah ditetapkan pula maskot yakni Pucuk Bang. Maskot tersebut telah ditetapkan dalam peraturan daerah (perda). Tidak hanya maskot, diciptakan pula lagu, tabuh, dan Tari Pucuk Bang. “Tari Pucuk Bang dasarnya adalah Tari Baris Gede. Tari Baris di Bangli sangat banyak, begitu juga tabuh menggunakan gondok gede,” ujar Bupati Sedana Arta didampingi Wabup Wayan Diar. 

Kemudian untuk tahun ini, salah satu program besarnya adalah pembangunan gedung RSU Bangli. Rencananya akan dibangun 5-6 gedung utama. Tahun ini baru 2 gedung yang digarap dengan anggaran Rp 71 miliar. Dengan peningkatan infrastruktur ini diharapkan mampu memberikan layanan lebih baik bagi masyarakat. 

Diakui RSU Bangli mampu surplus Rp 42 miliar pada 2021 lalu. Ditegaskan pula jika pembangunan tidak hanya di wilayah kota namun merata di seluruh desa. Pemkab mengalokasikan dana ke desa dan kelurahan. “Alokasi dana desa mencapai Rp 80 miliar. Pembangunan tidak hanya dipusatkan di kota saja namun di seluruh wilayah,” tadas Bupati Sedana Arta. 

Bupati Sedana Arta yang juga Ketua DPC PDIP Bangli ini juga menyebutkan program terbaru memberikan bantuan bagi pelaksanaan ngaben massal. Per sawa (jenazah) diberikan bantuan sebesar Rp 1 juta. Teranyar bantuan disalurkan ke Desa Adat Pengotan sebesar Rp 121 juta. Bupati meminta OPD di Bangli untuk melakukan terobosan, membuat inovasi baru, dan keluar dari zona nyaman. Menurutnya kabupaten lain selama ini berlari untuk bisa mengejar ketertinggalan, Bangli harus melakukan lompatan-lompatan. “Kalau hanya berjalan maka kita akan tertinggal jauh. Kami minta OPD jadi tim yang solid. Kami harapkan dukungan seluruh pihak untuk pembangunan Bangli. Seluruh pihak bahu-membahu untuk kemajuan Bangli,” sebutnya. 

Ditambahkan pula, pihaknya telah menyusun rencana pembangun jangka menengah Kabupaten Bangli. Tentu akan dilakukan langkah percepatan dan terobosan untuk kemajuan Bangli. ”Waktu setahun tentu kami belum bisa menjawab segala kebutuhan. Namun dengan kekompakan, soliditas, tujuan yang diharapkan dapat tercapai,” tegas BupatI Sedana Arta. esa

Komentar