Bobol Warung untuk Modal Buka Usaha

Tersangka asal Jember, Jawa Timur ini diringkus polisi selang 1,5 jam setelah berhasil membobol warung milik Ria Dwi Lestari, 36 yang berada di Jalan Raya Kuta Nomor 88 B, Kelurahan/Kecamatan Kuta, Badung pukul 05.00 Wita.

Pada saat disergap polisi, Jumadi mengakui perbuatannya telah melakukan pencurian sesuai dengan laporan Ria Dwi Lestari. Tak hanya itu, tersangka yang tinggal di Jalan Taman Baruna, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung itu juga mengaku sudah dua kali melakukan pencurian di tempat tersebut. Tersangka mengaku terpaksa mencuri untuk modal usaha buka warung sendiri.

Kapolsek Kuta Kompol Orpa SM Takalapeta dalam keterangan persnya, Jumat (18/2) mengungkapkan pada saat beraksi, tersangka Jumadi sebenarnya tertangkap basah oleh Largus Masur yang merupakan karyawan dari korban. Namun saat itu Largus membiarkan tersangka beraksi sembari melaporkan peristiwa itu kepada majikannya yang tinggal di Padangsambian, Denpasar Barat lewat telepon.

Laporan dari Largus itu diteruskan oleh Ria Dwi Lestari ke Polsek Kuta juga lewat telepon. Menerima laporan itu, aparat Polsek Kuta langsung mendatangi lokasi TKP. Pada saat polisi tiba, tersangka Jumadi baru saja keluar dari dalam warung. Melihat polisi datang Jumadi coba melarikan diri. Sayang, upayanya untuk lolos dari kejaran polisi gagal. "Tersangka bersama barang bukti kita amankan di Polsek Kuta. Selanjutnya kami dalami keteranganya," ungkap Kompol Orpa.

Tersangka Jumadi mengaku nekat mencuri karena tidak punya modal untuk buka usaha warung sendiri. Untuk mendapatkan modal tanpa mengeluarkan uang, Jumadi terpaksa mencuri peralatan untuk berjualan. "Keterangan tersangka masih kami dalami. Tersangka dijerat Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman pidana penjara 5 tahun," ungkap Kompol Orpa. *pol