nusabali

Warga Disabilitas dan Bumil Dilayani Vaksinasi Covid-19 di Rumah

  • www.nusabali.com-warga-disabilitas-dan-bumil-dilayani-vaksinasi-covid-19-di-rumah

NEGARA, NusaBali
Aparat desa/kelurahan bersama tim vaksinator dari Puskesmas dan TNI/Polri di Jembrana melaksanakan vaksinasi secara door to door kepada warga disabilitas dan ibu hamil (bumil).

Pola ini diambil guna memaksimalkan capaian vaksinasi Covid-19, Seperti dilaksanakan di Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Kamis (2/9). Sejumlah warga disabilitas dan bumil didatangi tim vaksinator ke rumah untuk vaksinasi Covid-19. Vaksinasi door to door di Gilimanuk  itu dilaksanakan mulai pukul 09.00 Wita - 12.00 Wita. Petugas membagi diri menjadi dua tim. Selain tim vaksinator dari Puskesmas II Melaya di Kelurahan Gilimanuk, kegiatan vaksinasi ini, juga dikawal langsung oleh Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kompol I Gusti Putu Dharmanatha, dan Lurah Gilimanuk Ida Bagus Toni Wirahadikusuma.

Lurah Gilimanuk Ida Bagus Toni Wirahadikusuma, Selasa kemarin, mengatakan dalam melaksanakan layanan vaksinasi door to door itu, menyasar 4 warga disabilitas dan 3 bumil. Dari sasaran 7 warga disabilitas dan bumil itu, ada satu warga disabilitas yang tidak bisa divaksin karena tidak lolos pemeriksaan kesehatan. “Yang satu orang karena pertimbangan kesehatan tidak bisa divaksin. Sementara enam orang lainnya, lolos pengawasan dan tadi sudah langsung divaksin,” ujarnya.

Menurut Toni, sebenarnya untuk capaian target sasaran vaksinasi dosis I di Kelurahan Gilimanuk sendiri, sudah melebihi 100 persen. Sementara untuk capaian target sasaran vaksinasi dosis II, sudah mencapai 83 persen. “Kita bisa lebih maksimal, karena warga di sini kebanyakan tinggalnya berdekatan. Kalau seumpamanya ada yang tidak mau divaksin, kami sebagai Lurah bersama Pak Kapolsek turun lakukan pendekatan persuasif. Setelah diberikan penjelasan, masyarakat mengerti. Kalau memang tidak boleh divaksin, ya tidak divaksin,” ucapnya.

Meski capaian target sasaran vaksinasi dosis I sudah melebihi 100 persen, Toni mengatakan, tetap berusaha agar seluruh warga Kelurahan Gilimanuk yang layak divaksin, semuanya mendapat vaksin. Mengingat Kelurahan Gilimanuk di wilayah paling ujung barat pulau Bali ini juga menjadi salah satu wilayah padat penduduk dan berada satu wilayah dengan Pelabuhan Gilimanuk yang menjadi jalur penyeberangan lintas Jawa-Bali. *ode

Komentar