nusabali

Bupati Suwirta : Tokoh Masyarakat Jangan Egois

  • www.nusabali.com-bupati-suwirta-tokoh-masyarakat-jangan-egois

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengingatkan tokoh masyarakat jangan egois merasa diri sebagai pemimpin saat menghadapi permasalahan yang terjadi.

SEMARAPURA, NusaBali

Karena Bupati melihat fenomena tingkah laku masyarakat dan permasalahan yang timbul di pelosok desa hingga sampai ke media sosial.

Hal itu disampaikan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta di hadapan seluruh bendesa adat, perbekel/lurah dan kepala dusun di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Klungung, Kamis (6/2). “Pemimpin itu harus bisa rendah diri, biarkan orang lain yang menaikkan harga diri kita,” ungkap Bupati Suwirta

Bupati berharap para perbekel dan bendesa harus bisa menganalisa permasalahan dan duduk bersama dalam merumuskan program pembangunan dan bersinergi dengan program pemerintah daerah. "Jikalau ada permasalahan di desa, apapun yang terjadi jangan langsung menginformasikan kepada masyarakat. Selesaikan dulu di atas baru diturunkan ke bawah. Permasalahan itu bakalan selesai, kalau diselesaikan secara damai dengan menggunakan kepala dingin," ujar Bupati Suwirta. Bupati mengingatkan tokoh desa adat dan desa dinas harus membangun sinergi untuk mengawal jalannya pembangunan di Kabupaten Klungkung. Karena selama ini desa menjadi penyangga utama pembangunan nasional.

Hadir dalam acara itu, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta, Wakil Ketua TP-PKK Klungkung Ny Sri Kasta, Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra, Kepala OPD di jajaran Pemkab Klungkung serta para camat.

Bupati Suwirta menekankan enam hal kepada kepala desa dan bendesa adat. Antara lain, alokasi dana desa yang makin besar dapat mendukung pembangunan desa berdasarkan pada masalah dan potensi. Desa dinas agar berkoordinasi dengan desa adat terkait pelestarian adat dan budaya. Penyelenggaraan pembangunan desa agar bersinergi dengan pemerintah daerah. Penyusunan pararem (peraturan penerapan awig-awig) jangan membebani krama desa adat. Antisipasi konflik dan selesaikan masalah secara internal dengan musyawarah dan mufakat, serta turunkan harga diri. "Berbuatlah yang terbaik, jangan menjadi yang terbaik. Mari membangun bersama dengan spirit Gema Santi," ujar bupati asal Dusun Ceningan, Desa Lembongan, Nusa Penida ini.*wan

Komentar