nusabali

Kembangkan Sanggar dalam Konsep Yadnya

  • www.nusabali.com-kembangkan-sanggar-dalam-konsep-yadnya

Konsep yadnya dalam berkesenian menjadikan materi bukan sebagai tolok ukur. Melainkan niat yang tulus untuk ngayah dan tetap berkreasi.

Inspirasi Berkarya dari Memancing

SebagaiI seniman, I Dewa Gede Alit juga memiliki kegemaran memancing. Bahkan dia kerap mendapatkan inspirasi saat duduk santai memancing di pinggir sungai. “Saat pikiran hening dari sanalah muncul berbagai inspirasi dalam berkarya,” katanya.


Namun, karena akitvias belakangan ini cukup padat dan kondisi kakinya masih tahap pemulihan. Maka, aktivitas memancing dia tanggalkan untuk sementara. “Nanti kalau ada waktu senggang saya pasti sempat untuk memancing, katanya. Bahkan dengan memancing bisa menghilangkan mumet di pikirannya.

Untuk karier Dewa Alit diawali pada 1994 menjadi karyawan hotel di Surabaya. Kemudian dilanjutkan berkerja di Nyoman Gunarsa Museum (NGM). Bahkan dia sempat menjadi direktur di Museum Arma Ubud sekitar 4 tahun lalu. “Kini saya lebih fokus menggarap sanggar Kayonan,” katanya. w

Biodata
Nama     : Drs I Dewa Gede Alit Saputra
Asal     : Desa Adat Kemoning, Kelurahan Semarapura Klod, Kecamatan Klungkung
Lahir     : 8 Juni 1968
Istri    :  Desak Putu Widiani SE
Anak    :  
1.    Dewa Ayu Agung Bunga Kinara Pemayun
2.    Dewa Gede Agung Dalem Kayonanda Parikesit Pemayun
3.    Dewa Ayu Agung Gangga Kamaratih Pemayun
4.    Dewa Ayu Agung Yamuna Kamawulan Pemayun

Pendidikan
-    SD 2 Pekandelan
-    SMPN 1 Semarapura
-    SMA Pariwisata Saraswati Klungkung
-    Universitas Warmadewa, Jurusan Sastra Indonesia,

Komentar