Ratusan Polisi Amankan Perayaan Siwaratri

SEMARAPURA, NusaBali

Kabag Ops Polres Klungkung Kompol. Nyoman Suarsika mengatakan, dalam perayaan Siwaratri kali ini, pihaknya mengerahkan sebanyak 130 personel, yang bakal ditempatkan di sejumlah titik yang dirasa cukup krodit. "Selain mengantensi di sejumlah tempat suci, seperti Pura Goa Lawah, Pura Gelgel, Pura Watu Klotok dan Pura Kentelgumi. Kita juga melakukan pengamanan di sejumlah pantai, yakni Pantai Watu Klotok, pantai depan Pura Goa Lawah dan sebagainya," ujarnya, saat dikonfirmasi, Jumat (8/1)

Suarsika menambahkan, seperti perayaan Siwaratri pada tahun-tahun sebelumnya sepanjang pantai watu klotok dan pantai depan Pura Goa Lawah yang paling diminati para muda-mudi untuk melewati malam perayaan Siwaratri, biasanya dari pukul 23.00 Wita sampai dini hari. "Para remaja kami iingatkan agar tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan, di tempat-tempat keramaian apalagi perayaan Siwaratri di malam hari. Hal itu untuk mengurangi niat orang berbuat jahat," ujarnya.

Kabag Ops juga mengimhau bagi masyarakat yang akan melaksanakan persembahyangan dengan menggunakan kendaraan roda dua, maupun roda empat supaya berhati-hati di jalan. Patuhi semua peraturan lalu lintas dan parkirlah kendaraan di tempat yang aman. Sehingga bisa melaksanakan persembahyangan nyaman dan aman. "Untuk menjaga kondisi lalu lintas supaya aman, kita juga menyiagakan personel di beberapa titik ruas jalan raya," pungkasnya. 

Terkait itu, sejumlah sekolah di Klungkung menggelar persembahyangan bersama di masing-masing sekolah, pada perayaan Hari Raya Siwaratri, Jumat (8/1) pagi. Persembahyangan, antara lain, di  SMAN 1 Semarapura. Selain persembahyangan, para siswa juga diberikan siraman rohani berupa dharma wacana.

Kepala SMAN 1 Semarapura I Wayan Suamba mengajak para siswa, guru dan pegawai untuk melakukan persembahyangan di Padamsana sekolah. Siraman rohani dibawakan guru agama SMAN 1 Semarapura, I Ketut Parma. Sembahyang hingga Dharma Wacana berlangsung pukul 07.30 - 09.00 Wita. 

Dharmawacana untuk menggugah dan memberikan pemaknaan perayaan Hari Siwaratri. “Secara umum, kita lebih menekan kepada siswa saat pelaksaan Siwaratri ini, para siswa dapat merenungi dan mengevaluasi dirinya sendiri. Terutama dalam hal pendidikan di sekolah, sehingga ke depannya semangat belajar bisa lebih ditingkatkan,” harapnya. 

Kasek Suamba juga berharap supaya para siswa, yang turut melaksanakan malam Siwaratri hingga subuh, agar tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri. Seperti keluyuran di jalan raya, berpacaran dan sebagainya. 7 w