KONI Gelar Test Fisik Atlet PON

DENPASAR, NusaBali

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali melakukan pemeriksaan fisik terhadap seluruh atlet yang lolos Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh dan Sumatera Utara. Pemeriksaan fisik itu berlangsung selama dua hari di kantor KONI Bali.

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI Bali, Agung Bagus Tri Candra Arka mengatakan, test fisik berlangsung pada Sabtu dan Minggu (30-31/3). Sebanyak 547 atlet dari 49 cabang olahraga yang lolos PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara. Namun saat disinggung terkait hasilnya, pria yang akrab disapa Gung Cok itu mengatakan belum memerinci secara pasti. 

"Pemeriksaan (test fisik) itu dilakukan Sabtu kemarin dan tadi (Minggu). Semua atlet dari berbagai cabor itu sudah menjalani test," kata Gung Cok, Minggu (31/3)

Sebagaimana disampaikan Ketua KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan sebelumnya, bahwa seluruh atlet yang dinyatakan lolos PON akan mengikuti berbagai rangkaian test fisik. Untuk tahap pertama, itu sudah dilakukan pada November 2023 dan tahap kedua akan dilakukan pada 30-31 Maret. 

"Test fisik itu rencananya dilakukan tiga kali. Pertama akhir tahun lalu dan test kedua pada Maret. Kemungkinan test ketiga menjelang keberangkatan ke PON nanti," kata Oka Darmawan, belum lama ini.

Nantinya, sebanyak 547 atlet itu akan menjalani test fisik secara bertahap hingga tuntas. Tujuan test fisik itu untuk mengetahui kondisi para atlet yang akan mengharumkan nama Bali dalam pesta olahraga multievent bergengsi di Aceh dan Sumatera Utara, September tahun ini. 

"Harapannya semua fisik atlet itu dalam keadaan prima. Bagi yang belum maksimal, akan dilakukan pembinaan agar waktu yang tersisa ini benar-benar dimanfaatkan untuk kondisi atlet itu sendiri," kata Oka Darmawan, dalam beberapa kesempatan. 

Sementara itu, Kontingen Bali yang bertanding tersebar di dua daerah yakni 26 cabang olahraga di Aceh dan 23 cabor di Sumatera Utara. Menurut Gung Cok, soal lokasi pertandingan tidak ada perubahan lagi.

"Sudah dipastikan untuk lokasinya. Jadi ada 26 cabor di Aceh dan 23 di Sumatera Utara," kata Gung Cok. 

Lebih jauh dijelaskan Gung Cok, dari total 26 Cabor yang di Aceh itu ada 33 disiplin cabor dengan 259 atlet. Sedangkan di Sumatera Utara, ada 28 disiplin cabor dengan 288 atlet. Jadwal pertandingan serta lokasi maupun venue juga sudah disebar keseluruhan provinsi termasuk untuk Bali.

"Kami dari Bali juga sudah mempersiapkan agenda pelepasan atlet pada 23 Agustus dan pemberangkatan perdana kontingen mulai 27 Agustus," kata Gung Cok. 

Keberangkatan kontingen besar Bali pada 7 September dan kepulangan kontingen besar pada 21 September. dar