PPDB 2024, Dewan Tabanan Minta Disdik Lakukan Perencanaan Maksimal

Ini dilakukan untuk mengurangi potensi masalah yang kerap kali muncul. Salah satunya mencegah adanya penumpukan siswa di sekolah yang dianggap favorit, sehingga terjadi ketimpangan di sekolah lain. 

Ketua Komisi IV DPRD Tabanan I Gusti Komang Wastana mengatakan untuk persiapan ini tentu akan dilakukan rapat koordinasi lanjutan. Namun sebagai awal dia meminta Dinas Pendidikan melakukan perencanaan matang. “Lakukan persiapan matang, apalagi dalam pelaksanaan PPDB digelar secara online,” jelasnya, Selasa (26/3). 

Selain itu dia meminta Disdik Tabanan agar lebih tegas dalam urusan zonasi. Sehingga diharapkan jangan sampai ada siswa yang tinggal di sekitar sekolah, namun karena masalah administrasi tidak dapat sekolah. “Pemerataan jumlah siswa perlu diperhatikan, jangan sampai ada sekolah yang overloaded. Padahal masih ada sekolah yang kekurangan siswa,” tegas Gusti Wastana. 

Untuk memaksimalkan persiapan, Komisi IV DPRD Tabanan berencana melakukan rapat dengan Disdik sebelum PPDB dimulai. Hal ini dimaksudkan agar betul-betul sistem PPDB disosialiasikan kembali. Yang mana SMP diatur sesuai dengan zonasinya. Begitu pula yang SD diatur sesuai dengan zonasi.

Karena setiap turun reses, DPRD selalu menyampaikan kepada masyarakat. Bagaimana masyarakat yang tinggal di Kabupaten Tabanan atau yang administrasi kependudukan di Tabanan, memilih lokasi sekolah yang terdekat, sesuai dengan zonasinya. 

“Kami berharap Disdik Tabanan mau melakukan perubahan dan perbaikan untuk melakukan sistem PPDB secara zonasi lebih baik. Saya berharap semua pihak dapat berpartisipasi aktif dan saling mengawasi pelaksanaan PPDB tahun 2024 ini,” tandas politisi PDIP asal Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan, ini. 7 des