Polantas Dilatih Penanganan Awal Korban Lakalantas
NEGARA, NusaBali - Satuan Lalu Lintas Polres Jembrana menggelar pelatihan penanganan awal korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Aula Mapolres Jembrana, Rabu (10/1). Pelatihan ditujukan kepada jajaran Polantas se-Jembrana, ini menjadi terobosan dalam upaya meminimalisir fatalitas korban lakalantas.
Pelatihan digelar melalui kerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana dan Dinas Kesehatan Jembrana. Selain diberitakan materi, para jajaran Polantas ini juga langsung diajak praktek atau simulasi penanganan awal korban lakalantas di TKP.
Adapun materi yang diberikan menyangkut bantuan hidup dasar (BHD). Seperti ada pelatihan resusitasi jantung paru (RJP) termasuk cara membantu evakuasi korban lakalantas yang baik dan benar.
Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yusuf Dwi Atmodjo mengatakan, pelatihan penanganan awal korban lakalantas ini menjadi salah satu upaya terobosan pelayanan kepada masyarakat. Terutama penyelamatan kepada masyarakat yang menjadi korban lakalantas.
Hal tersebut dinilai sangat penting untuk dibekali kepada seluruh Lantas se-Jembrana. Apalagi Kabupaten Jembrana termasuk salah satu wilayah rawan lakalantas di Bali. Pelatihan ini pun melibatkan narasumber dari pihak terkait yang lebih paham dengan ilmu kesehatan.
"Pelatihan diikuti semua Lantas Polsek di Jembrana. Ilmu yang sudah didapatkan itu, kita harapkan bermanfaat untuk meminimalisir fatalitas para korban lakalantas," ucap AKP Yusuf.
Setelah pelatihan kepada jajaran Polantas ini, AKP Yusuf mengaku, juga berencana mengadakan pelatihan serupa kepada masyarakat di desa/kelurahan hingga ke tingkat banjar/lingkungan. Mengingat sebagian besar kejadian lakalantas selama ini lebih dulu diketahui masyarakat.7ode
Komentar