nusabali

Restoran Dusit Thani Kyoto, Jepang Usung Konsep 'Farm to Table'

  • www.nusabali.com-restoran-dusit-thani-kyoto-jepang-usung-konsep-farm-to-table
  • www.nusabali.com-restoran-dusit-thani-kyoto-jepang-usung-konsep-farm-to-table

KYOTO, NusaBali.com - Memasuki era kesadaran akan pentingnya berkelanjutan dan ramah lingkungan, Restoran Dusit Thani Kyoto, Jepang, muncul sebagai pionir dalam menjawab kebutuhan ini dengan mengusung konsep 'Farm to Table' yang revolusioner.

Konsep 'Farm to Table' tidak hanya menghidupkan kembali hubungan erat antara petani lokal dan restoran, tetapi juga menghadirkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan bagi pengunjung.

Terletak di hotel bintang 5 yang merupakan bagian dari perusahaan perhotelan multinasional Thailand, Dusit International, restoran ini terletak di Shimogyo-ku, Kyoto, sebuah kota yang memadukan nuansa etnik dan budaya dengan alam yang asri. 

Dusit Thani Kyoto tidak hanya menghadirkan menu lezat, tetapi juga menjadi tonggak dalam menghadirkan suplai makanan yang terukur dan berkelanjutan melalui manajemen bahan pokok yang cermat.

Salah satu aspek yang membuat Restoran Dusit Thani Kyoto menonjol adalah kebijakan "Dihidangkan dari Kebun" atau 'Farm to Table', yang memiliki misi ganda.

Pertama, memajukan petani lokal dengan membantu mereka tumbuh dan menghasilkan bahan organik berkualitas tinggi. Kedua, menyajikan opsi menu yang terbuat dari bahan-bahan organik ini kepada pengunjung yang berkesempatan menikmati hidangan berkualitas tinggi.


Bella Liem, seorang pengamat kuliner nasional, memuji konsep 'Farm to Table' yang diterapkan di Restoran Dusit Thani Kyoto. 

"Konsep 'Farm to Table' yang menunjukkan kolaborasi restoran Dusit Thani Kyoto dengan petani lokal seakan memperlihatkan sebuah jalinan kemitraan penuh makna yang mempertahankan kekayaan tradisional dan warisan wilayah seperti pertanian Mizuho di Prefektur Kyoto dan perkebunan Wazuka cho mentah," kata Bella Liem, Selasa (24/10/2023) .

Pujian ini diungkapkan Bella Liem yang belum lama ini mencicipi langsung kuliner di Dusit Thani Kyoto. 

“Bukan hanya sekadar makanan lezat, tetapi ada keunikan pertunjukan kungfu masak yang luar biasa. Setiap hidangan disajikan dengan atraksi yang memikat pengunjung, membuat setiap penyajian menjadi momen yang tak terlupakan,” cerita Bella Liem.

Chef Yukio Yoshida, yang bertanggung jawab atas menu ini, mendapat pujian atas keterampilannya yang luar biasa. Bella Liem menyatakan, "Apalagi sajian menu Ohmi Beef Sirloin yang menggugah selera, setelah mencicipi menu yang satu ini seolah tidak bisa berkata-kata karena begitu lembut daging, dan perasaan yang dialami pengunjung sangat luar biasa dan tidak bisa dirangkai banyak kata, hanya satu kata sempurna."

Selain menyediakan menu yang memikat lidah, Dusit Thani Kyoto juga berkomitmen untuk menjaga lingkungan dan mengurangi limbah makanan.


Chef Richard, Cluster Executive Chef Dusit Thani Kyoto, menjelaskan bahwa mereka menggunakan sisa sayuran untuk menghasilkan produk seperti bubuk dan kompos, sehingga tidak ada limbah yang terbuang begitu saja.

Restoran ini juga menanam sayuran sendiri di area Ohara, Kyoto, dan menggunakan bahan-bahan lokal yang ditanam oleh petani di wilayah setempat. 

Sayuran organik ini digunakan dalam berbagai hidangan yang disajikan di restoran mereka, menjadikan konsep 'Farm to Table' tidak hanya berdampak positif pada lingkungan, tetapi juga pada ekonomi lokal.

Tidak hanya itu, Dusit Thani Kyoto juga menjalin kemitraan dengan TeaRoom untuk membuka perkebunan teh Dusit Garden Tea yang menghasilkan teh organik. Pengelolaan perkebunan teh ini dilakukan secara berkelanjutan, dan teh organik yang dihasilkan disajikan kepada para tamu hotel.

Semua inisiatif ini adalah bagian dari upaya Dusit Thani Kyoto untuk mempromosikan konsumsi yang bertanggung jawab melalui sumber daya lokal dan ramah lingkungan. 

Restoran ini membuktikan bahwa kuliner dapat menjadi agen perubahan positif, memadukan cita rasa eksotis dengan keberlanjutan yang sangat dibutuhkan oleh planet kita. Jadi, saat Anda mengunjungi Restoran Dusit Thani Kyoto, Anda bukan hanya menikmati makanan lezat, tetapi juga turut serta dalam upaya untuk menjaga bumi kita tetap hijau dan subur.

Komentar