Arus Lalu Lintas Kawasan Uluwatu Dialihkan, Ada Rangkaian Pujawali Ida Bhatara Dewa Ayu Jimbaran
MANGUPURA, NusaBali.com – Rangkaian Pujawali Ida Bhatara Dewa Ayu Jimbaran dimulai Jumat (25/8/2023) pagi ini.
Berlokasi di Pura Pererepan Jimbaran Kuta Selatan
Badung Bali, upacara tersebut dimulai sekitar pukul 07.00 Wita.
Sehingga untuk menjaga keamanan selama prosesi upacara berlangsung,
Pecalang Desa Adat Jimbaran melakukan penutupan dan pengalihan arus lalu
lintas menuju kawasan Desa Adat Jimbaran.
Ketua Pecalang Desa
Adat Jimbaran, I Nyoman Suwirya mengatakan penutupan dan pengalihan arus
lalu lintas terutama arus jalan menuju Desa Adat Jimbaran dimulai pada
pukul 07.00 Wita sampai 14.00 Wita dan akan berlanjut hingga Sabtu
(26/8/2023) pukul 05.00 Wita.
“Odalan Sesuhunan Ida Bhatara Dewa
Ayu Jimbaran yang akan dilaksanakan dari Jumat (25/8/2023) pagi dan
dilanjutkan dengan pementasan Calonarang pada pukul 19.00 Wita sampai
Sabtu (26/8/2023) pukul 05.00 Wita. Setelah itu lalin akan kembali
normal,” terang Suwirya, Kamis (24/8/2023).
Lebih lanjut ia
jelaskan, pihaknya menutup arus lalu lintas dari perbatasan Desa Adat
kedonganan dari Perbatasan Desa Adat Jimbaran. Sehingga ia mengimbau
kepada pengguna jalan untuk tidak melewati jalan Uluwatu I di seputar
depan Setra Agung sampai dengan perempatan Sanggar Agung Desa Adat
Jimbaran.
Soal pengalihan arus lalu lintas, Suwirya pun
menerangkan pihaknya telah memberikan jalur alternatif bagi pengendara
baik kendaraan roda dua dan roda empat. Adapun lokasi tersebut yakni
jika pengendara akan ke area Jimbaran, maka pengendara diarahkan dari
Jalan Bypass Ngurah Rai ke arah Jalan Ulun Siwi lalu masuk kearah Jalan
Kumala Sari.
Sedangkan jika pengendara dari arah Uluwatu menuju
Denpasar ataupun Kuta, makan pengendara akan dialihkan menggunakan Jalan
Raya Kampus Udayana ke arah timur menuju Jalan Bypass Ngurah Rai.
Sedangkan jika pengendara sudah berada di Simpang Patung Nakula Sahadewa
di Jalan Raya Uluwatu akan dialihkan menuju arah Timur ke Jalan Bypass
Ngurah Rai.
“Jalur akan dibuka tutup dari besok pagi, namun setalah pukul 14.00 Wita maka otomatis jalan akan ditutup total,” tegasnya.
Untuk
menjaga keamanan lalu lintas, Suwirya menerangkan pihaknya dari Desa
Adat Jimbaran sudah bersurat kepada Polsek Kuta Selatan. Selain itu,
pihaknya juga menerjukan tim keamanan Desa Adat Jimbaran yang terdiri
dari Pecalang, Personel Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas), dan
Bantuan Keamanan Desa Adat (Bakanda).
“Kami berharap kepada
seluruh pengguna jalan yang akan melintas dari arah manapun yang
mempergunakan Jalan Uluwatu I untuk mencari jalur alternatif. Sebab,
upacara keagamaan atau upacara adat dilaksankan sedari pagi hingga pagi
lagi,” pesannya. *ris
Badung Bali, upacara tersebut dimulai sekitar pukul 07.00 Wita.
Sehingga untuk menjaga keamanan selama prosesi upacara berlangsung,
Pecalang Desa Adat Jimbaran melakukan penutupan dan pengalihan arus lalu
lintas menuju kawasan Desa Adat Jimbaran.
Ketua Pecalang Desa
Adat Jimbaran, I Nyoman Suwirya mengatakan penutupan dan pengalihan arus
lalu lintas terutama arus jalan menuju Desa Adat Jimbaran dimulai pada
pukul 07.00 Wita sampai 14.00 Wita dan akan berlanjut hingga Sabtu
(26/8/2023) pukul 05.00 Wita.
“Odalan Sesuhunan Ida Bhatara Dewa
Ayu Jimbaran yang akan dilaksanakan dari Jumat (25/8/2023) pagi dan
dilanjutkan dengan pementasan Calonarang pada pukul 19.00 Wita sampai
Sabtu (26/8/2023) pukul 05.00 Wita. Setelah itu lalin akan kembali
normal,” terang Suwirya, Kamis (24/8/2023).
Lebih lanjut ia
jelaskan, pihaknya menutup arus lalu lintas dari perbatasan Desa Adat
kedonganan dari Perbatasan Desa Adat Jimbaran. Sehingga ia mengimbau
kepada pengguna jalan untuk tidak melewati jalan Uluwatu I di seputar
depan Setra Agung sampai dengan perempatan Sanggar Agung Desa Adat
Jimbaran.
Soal pengalihan arus lalu lintas, Suwirya pun
menerangkan pihaknya telah memberikan jalur alternatif bagi pengendara
baik kendaraan roda dua dan roda empat. Adapun lokasi tersebut yakni
jika pengendara akan ke area Jimbaran, maka pengendara diarahkan dari
Jalan Bypass Ngurah Rai ke arah Jalan Ulun Siwi lalu masuk kearah Jalan
Kumala Sari.
Sedangkan jika pengendara dari arah Uluwatu menuju
Denpasar ataupun Kuta, makan pengendara akan dialihkan menggunakan Jalan
Raya Kampus Udayana ke arah timur menuju Jalan Bypass Ngurah Rai.
Sedangkan jika pengendara sudah berada di Simpang Patung Nakula Sahadewa
di Jalan Raya Uluwatu akan dialihkan menuju arah Timur ke Jalan Bypass
Ngurah Rai.
“Jalur akan dibuka tutup dari besok pagi, namun setalah pukul 14.00 Wita maka otomatis jalan akan ditutup total,” tegasnya.
Untuk
menjaga keamanan lalu lintas, Suwirya menerangkan pihaknya dari Desa
Adat Jimbaran sudah bersurat kepada Polsek Kuta Selatan. Selain itu,
pihaknya juga menerjukan tim keamanan Desa Adat Jimbaran yang terdiri
dari Pecalang, Personel Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas), dan
Bantuan Keamanan Desa Adat (Bakanda).
“Kami berharap kepada
seluruh pengguna jalan yang akan melintas dari arah manapun yang
mempergunakan Jalan Uluwatu I untuk mencari jalur alternatif. Sebab,
upacara keagamaan atau upacara adat dilaksankan sedari pagi hingga pagi
lagi,” pesannya. *ris
Komentar