Sekaa Teruna Banjar Mas Bangkitkan Permainan Tradisional

Permainan tradisional ini dikemas dalam event kekinian bertajuk Sayan Nguni. Ketua Panitia Sayan Nguni, I Wayan Putra Arimbawa mengatakan, permainan tradisional saat ini sedang berhadapan dengan perkembangan game online. Hal ini membuat anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu bersama gadget daripada bermain dengan teman sebaya.

Maka dari itu, event Sayan Nguni digelar sebagai cara mengenalkan permainan tradisional kepada anak-anak di Banjar Mas. Event ini juga rangkaian HUT ke-58 ST Bina Warga, termasuk memeriahkan HUT ke-78 RI. Dalam kegiatan tersebut, beberapa permainan anak dipertunjukkan dengan melibatkan anak-anak di banjar setempat. 

Mulai dari permainan tajog, berjalan berkelompok menggunakan bakiak (alas kaki bermediakan kayu), termasuk pementasan dolanan. Dolanan merupakan pementasan permainan anak yang bercerita tentang kehidupan anak dan diakhiri pementasan barong berbahan batok kelapa. “Kami melibatkan sekitar 50 anak-anak di banjar,” ungkap Putra Arimbawa, Senin (21/8). 7 nvi