nusabali

Mandia Optimis Suara Berlipat, Juliarta Siap Habis-Habisan

Tarung Sengit Caleg DPRD Bali Berebut Hanya 3 Kursi di Dapil Klungkung

  • www.nusabali.com-mandia-optimis-suara-berlipat-juliarta-siap-habis-habisan

SEMARAPURA, NusaBali - Duel sengit antar Caleg DPRD Bali akan terjadi di dapil (daerah pemilihan) Klungkung. Bagaimana tidak, dengan kursi yang jumlahnya terbatas yakni hanya memperebutkan 3 kursi saja, para caleg harus bersaing ketat.

Menghadapi tarung sengit ini, eks Anggota Fraksi PDIP DPRD Bali dapil Klungkung periode 2009-2014 dan 2014-2018 yang kini bergabung ke Gerindra I Ketut Mandia, optimis perolehan suaranya meningkat 2 kali lipat dari Pileg 2014. "Ketika Pemilu 2014 saya mendapatkan suara 18.000, kalau Pemilu 2009 sebanyak 23.000. Astungkara bisa dua kali lipat dari perolehan 2014 untuk Pemilu 2024 nanti," ujar Mandia, di Klungkung, Senin (31/7).

Target perolehan suara berlipat dari politisi asal Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung ini bukan tanpa sebab. Alasannya, karena dia sudah pernah berbuat saat duduk di Anggota DPRD Bali dua periode. "Sudah pernah berbuat dan sekarang masih bukti - buktinya berdiri seperti pembangunan bale banjar, pembangunan pura," ujar Mandia.

Selain itu, program menyentuh lainnya seperti program PKH (Program Kecakapan Hidup) juga sudah berkembang. Seperti pelatihan lifeskill bagi anak – anak, seperti membuat ukiran sendi. "Sekarang anak-anak kami seperti di Sente (Banjar Sente, Desa Pikat), sudah membudaya bisa bikin ukiran sendi, sehingga bisa menambah bekal sekolah," kata Mandia.

Foto: I Ketut Juliarta. -IST

“Selain itu, memberikan pelatihan menganyam bambu, membuat keranjang pindang yang dibeli oleh tempat usaha pemindangan, dan sampai sekarang masih dibeli secara berkesinambungan. Pelatihan tukang jahit, pelatihan bikin jajan bolu, donat, dan lainnya. Itu yang menjadi ingatan mereka," ujar mantan Bendahara DPD PDIP Bali ini.

Disinggung persaingan ketat oleh figur incumbent dan caleg - caleg kuat saat Pemilu 2024 mendatang, Mandia merasa tidak bersaing dengan mereka. "Saya tidak merasa bersaing tapi kita bersanding merebut hati rakyat. Kalau rakyat masih sreg dengan tiyang, biarkanlah rakyat. Jangan kita paksa dengan intimidasi," ujarnya.

Sementara caleg incumbent DPRD Bali dapil Klungkung, I Ketut Juliarta mengatakan, dirinya bertarung di Klungkung menghadapi dedengkot-dedengkot. Salah satunya Caleg DPRD Bali yang notabene adalah Bupati Klungkung Nyoman Suwirta. Suwirta sendiri akan ditarungkan ke DPRD Bali oleh PDIP di Dapil Klungkung. “Yang saya hadapi penguasa di Klungkung, jadi tidak mudah untuk bertarung. Namun saya optimis bisa berbuat untuk memperoleh kursi DPRD Bali,” tegas politisi asal Banjar Nyamping, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung. 

Juliarta mengaku semakin gencar menambah ritme turun ke masyarakat. Terlebih saat Perayaan Galungan dan Kuningan saat ini. Dirinya banjir menerima undangan masyarakat. Selain itu berbagai bantuan sosial yang difasilitasi sebagai Anggota DPRD Bali juga sudah digulirkan di Klungkung. “Jadi dengan kerja dulu, soal hasil itu nanti. Tetap optimis dengan menemui dan menyalurkan aspirasi masyarakat,” ujar Anggota Komisi I DPRD Bali ini.n nat 

Komentar