nusabali

Serangan Ramai Kunjungan Wisman

Pariwisata Bali Mulai Normal

  • www.nusabali.com-serangan-ramai-kunjungan-wisman

DENPASAR, NusaBali - Pariwisata Bali yang sudah mengarah ke kondisi normal, mendekati suasana seperti sebelum pandemi Covid-19, bisa dilihat dari  suasana keseharian kawasan wisata di Kelurahan Serangan, Denpasar Selatan.

Wisatawan terutama wisman mulai membeludak. Sebagian besar dengan tujuan menyeberang ke perairan Lembongan, Nusa Penida dan ke Gili Terawangan, Lombok Utara, NTB.

“Belakangan ini tidak  kurang 500 orang wisatawan yang menyeberang,” ujar I Nyoman Turut, dari Badan Usaha Desa Serangan(Bumda) Serangan  yang mengelola dermaga Pelabuhan Sira Angen, Serangan, Minggu(25/6).

Sebagian besar wisatawan yang menyeberang adalah wisatawan manca negara. Diantarnya Eropa, Amerika Serikat, Eropa, India dan China.

Wisatawan domestik juga ada, namun jumlahnya masih kurang dari jumlah wisman.

Karena jumlah wisatawan yang membeludak, fast boat atau kapal boat cepat yang melayani penyeberangan juga bertambah. Dari awalnya antara 8-9  kapal,  kini rata-rata 13 kapal setiap hari. 

“Ya jelas, bertambah karena penumpang atau wisman meningkat,” ujar Turut.

I Nyoman Loka, pelaku  pariwisata setempat juga menyatakan pariwisata Serangan sudah mengarah ke arah normal, sebagaimana sebelum pandemi.

“Kuliner ramai, tur  maupun aktivitas lain  juga ramai,” ucap Loka, salah seorang pemilik rumah makanan laut dengan menu laut.

Menurut Loka, karamaian di Serangan, juga berkait dengan meningkatnya penumpang  yang mau menyeberang.

“Banyak yang menyeberang, karena di tempat lain macet,” tunjuknya.

Loka menyebut  pelabuhan lain  yang krodit, parkir penuh. Sehingga yang lainnya, yang merasa  tidak nyaman memilih menyeberang melalui Serangan.

“Malah ada wisatawan yang harus jalan kaki, menghindari krodit,” terangnya.

Loka mengiyakan wisman, seperti India, China dan Australia serta yang lainnya ramai melakukan penyeberangan dari Serangan.

“Domestik masih kurang,” unkapnya.

Loka menyatakan bersyukur pariwisata Bali kembali normal, sehingga kunjungan juga ramai.

“Omzet tentu juga meningkat,” ujar Loka. Terutama pada hari libur dan weekend kunjungan diperkirakan bertambah.k17.

Komentar