PPPI Gelar Pelatihan Penguatan Karakter Generasi Muda Hindu

Pembinaan karakter generasi muda Hindu di Bali dan khususnya di Kabupaten Badung menjadi penting dan strategis, karena Bali adalah daerah tujuan wisata terkemuka, sehingga berpotensi dan berimplikasi pada terjadinya akulturasi budaya tradisional dengan budaya yang dibawa para wisatawan.

“Pemerintah Kabupaten Badung sangat mengapresiasi acara penyelenggaraan pelatihan penguatan pendidikan karakter generasi muda hindu. Kami juga sangat mendukung pembangunan pasraman untuk membentuk anak-anak pelajar yang menguasai ajaran Weda dan berbudi pekerti luhur,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Badung I Wayan Adi Arnawa saat membuka acara tersebut.

Melalui pelatihan penguatan pendidikan karakter generasi muda Hindu, Adi Arnawa menyebut bahwa Pemkab Badung ingin memberikan ruang yang seluas-luasnya kepada pihak lain dalam mendukung pendidikan karakter generasi muda Hindu berbasiskan kearifan lokal. Menurutnya, kelestarian kearifan lokal menjadi hal yang sangat penting bagi Bali/Badung selaku daerah pariwisata.

“Sebagai daerah pariwisata, potensi akulturasi budaya itu sangat mungkin terjadi. Dengan adanya kegiatan pelatihan seperti ini setidaknya akan mampu membentengi generasi muda kita dari pengaruh negatif pariwisata,” kata Adi Arnawa.

“Ke depan dengan melibatkan perangkat daerah terkait di Kabupaten Badung, kita akan siapkan tenaga pendidik pasraman yang memiliki kompetensi dan sertifikasi khusus, sehingga pasraman ini kualitasnya bisa kita pertanggung jawabkan,” tegas birokrat asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan ini.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Acara Pelatihan Penguatan Pembinaan Karakter Generasi Muda Hindu Nyoman Sarjana, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Badung. Selama ini, kata dia, Pemkab Badung telah banyak memberikan dukungan. 7 ind