nusabali

Mabuk, Mr X Tewas Nyemplung Got

  • www.nusabali.com-mabuk-mr-x-tewas-nyemplung-got

DENPASAR, NusaBali - Mayat seorang pria tak dikenal alias Mr X ditemukan warga di saluran irigasi penuh lumpur di dekat Toko Graha Lampu, Jalan Mahendradatta, Lingkungan Merta Buana, Kelurahan Padangsambian, Denpasar Barat, Minggu (18/6) sekitar pukul 07.30 Wita.

Mayat pria itu ditemukan secara tak sengaja oleh Wayan Resi, 60 saat melintas di lokasi.

Awalnya saksi yang tinggal di Jalan Pura Demak, Gang Lange V, Nomor 14, Denpasar Barat itu hanya melihat jari tangan kiri dan kaki kanan korban. Sementara sebagian besar tubuh lainnya di dalam lumpur. Melihat pemandangan itu Wayan Resi memanggil Made Budiarta, 64 untuk sama-sama memastikan temuannya itu. 

"Saksi Wayan Resi dan Made Budiarta sama-sama menuju ke saluran irigasi. Ternyata tubuh dari kaki dan tangan mayat itu ada di dalam air penuh lumpur. Tubuh korban posisinya telungkup. Kepalanya ke arah utara. Kedua kaki lurus ke selatan. Tangan kanan tertekuk di leher dan tangan kanan tertekuk di samping kepala," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi dikonfirmasi kemarin sore. 

Kejadian itu akhirnya diketahui warga sekitar dan dilaporkan kepada Kepala Lingkungan Setempat Ni Nyoman Darmi, 47 dan Kelian adat Made Rika. Selanjutnya kejadia itu dialpotkan kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa desa setempat hingga akhirnya dilaporkan ke Polsek Denpasar Barat.

Menerima laporan tersebut aparat Polsek Denpasar Barat mendatangi lokasi TKP. Untuk mengungkap identitas korban, polisi menginterogasi sejumlah saksi termasuk salah satunya adalah Martinus Mae, 54. Saksi ini mengaku mengenal wajah korban. Diketahuinya korban sering nongkrong di depan Toko Graha Lampu dan sering tidur di depan pondok miliknya. 

"Saksi Martinus Mae mengaku korban sering terlihat di sekitar lokasi TKP. Sepengetahuan saksi, korban linglung. Kalau diajak komunikasi tidak nyambung. Saksi juga tidak tahu siapa nama korban dan darimana asalnya," beber AKP Sukadi.

Hasil pemeriksaan Unit Inafis korban tidak bisa di identifikasi karena tidak ditemukan identitasnya. Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, baik kekerasan benda tajam maupun benda tumpul. Terdapat luka lecet pada leher yang diduga akibat benturan dengan sampah kayu yang ada didalam saluran air.

"Dugaan sementara korban jatuh sendiri ke dalam saluran air karena mabuk. Dugaan itu karena di dekat TKP ditemukan botol air mineral berisi sisa miras jenis arak. Mayat korban dievakuasi untuk dititipkan sementara ke RSUP Prof IGNG Ngoerah Denpasar. Kita belum bisa mengungkap identitas korban," ungkap AKP Sukadi kemarin sore. 7 pol

Komentar