nusabali

Sutama Didorong Rebut Bupati Badung

Gelar Temu Kangen dengan Pekaseh

  • www.nusabali.com-sutama-didorong-rebut-bupati-badung

MANGUPURA, NusaBali - Mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Badung Made Sutama muncul menggalang dukungan, untuk bertarung di Pilkada Badung 2024.

Sutama yang sempat hilang dari bursa kandidat Cabup Badung, menggelar temu kangen dengan Majelis Alit Subak, Kecamatan Mengwi, di Subak Mungkagan, Desa Sembung, Mengwi, Jumat (21/4). 

Ketua Parum Sedahan Yeh Sungi, I Ketut Matrayasa membenarkan adanya pertemuan pekaseh dengan Made Sutama. Kata dia, pertemuan itu melanjutkan komitmen para pekaseh untuk memberikan dukungan kepada Sutama maju dalam kontestasi Pilkada Badung. "Komitmen tersebut adalah mendukung program para petani di Badung agar sejahtera. Pekaseh berharap Made Sutama bisa maju menjadi Badung Satu (Bupati Badung,red)," ujar Matrayasa, dikonfirmasi, Senin (24/4). 

Sementara Ketua Majelis Alit Subak, Kecamatan Mengwi, Ketut Jiwa secara terpisah mengatakan, Sutama saat menjabat Kepala Bapenda/Pasedahan Agung Kabupaten Badung banyak berbuat dan memberikan dukungan untuk petani. Karena alasan itu, pihaknya bersama para pekaseh mengharapkan Sutama bisa menjadi Badung Satu. Bahkan pihaknya juga memberikan Made Sutama tagline Sutama Mangupura Satu (SMS).


"Banyak yang telah dilakukan Pak Sutama selama menjabat Pasedahan Agung. Untuk itu kami berharap Pak Sutama bisa maju dalam Pilkada Badung melalui pencalonan ke Badung Satu atau sebagai Calon Bupati Badung. Kami tetap komit mendukung. Pertemuan di Kecamatan Mengwi ini buktinya," ungkap Jiwa.

Dikonfirmasi NusaBali, Sutama mengucapkan terimakasih kepada para pekaseh, karena telah menggelar acara temu kangen. Namun demikian, Sutama menegaskan, bahwa dukungan merupakan hak dari para pekaseh. Pihaknya tidak boleh intervensi terhadap apa yang dilakukan oleh para pekaseh.

"Saya hanya bisa mengucapkan terimakasih dan memohon maaf jika ada kesalahan selama saya menjabat sebagai Kepala Bapenda dan Pasedahan Agung di Kabupaten Badung. Tapi saya tetap memiliki komitmen menyama braya kepada para pekaseh di Badung, meski tidak lagi menjabat sebagai Kepala Badan. Apa yang diharapkan oleh pekaseh kepada saya, mudah- mudahan bisa saya jalankan," ujar birokrat asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung ini. ind 

Komentar