nusabali

Dinas LHK Kerjasama dengan Pihak Ketiga Percepat Perompesan

  • www.nusabali.com-dinas-lhk-kerjasama-dengan-pihak-ketiga-percepat-perompesan

DENPASAR, NusaBali - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kota Denpasar bekerjasama dengan pihak ketiga untuk melakukan perompesan pohon. Kerjasama dilakukan untuk mempercepat perompesan karena kondisi pohon sudah rimbun dan usia pohon sudah cukup tua.

Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Pertamanan Dinas LHK Kota Denpasar Ida Ayu Widhiyanasari yang biasa dipanggil Dayu Widhiya, Minggu (2/4), mengatakan untuk saat ini perompesan pohon yang dikerjasamakan baru di kawasan Niti Mandala. Hal tersebut dilakukan untuk mempercepat perompesan pohon di kawasan tersebut.

“Berkaca dari tahun kemarin, banyak pohon tumbang, karena keterbatasan sarana, kami cari alternatif pakai pihak ketiga. Ada perusahaan yang kami kontrak,” kata Dayu Widhiya.

Dayu Widhiya mengatakan pihaknya mengalami keterbatasan alat, apalagi di kawasan Niti Mandala (kawasan Kantor Gubernur) banyak pohon yang tinggi-tinggi. Rekanan ini tak hanya memangkas pohon, namun juga menata dan merapikan pohon.

“Itu baru kami pakai sampling, karena sulit juga mencari rekanan yang spesifik untuk tukang punggul. Pohon yang tinggi dilakukan perompesan, sementara yang pendek diberikan treatment agar cantik,” imbuh Dayu Widhiya.

Dikatakannya, perompesan ini adalah kegiatan rutin. Selain untuk mencegah pohon tumbang juga mempercantik wajah kota. 

“Dinas LHK secara rutin melaksanakan perompesan pohon perindang di seluruh ruas jalan di Kota Denpasar. Besar harapan kami, masyarakat juga turut memberikan informasi tentang lingkungan sekitar, khususnya mengenai pohon perindang yang dinilai perlu segera dilakukan perompesan,” kata Dayu Widhiya.

Dayu Widhiya mengatakan bahwa secara berkelanjutan pihaknya terus melaksanakan pendataan dan pemetaan terhadap kondisi dan usia pohon perindang di Kota Denpasar. Sehingga apakah diperlukan penanaman ulang atau cukup dengan perompesan saja.

Tim Dinas LHK juga melaksanakan mobiling serta mengecek pohon perindang yang ada di seputaran Kota Denpasar. “Nanti jika dilihat sudah terlalu tinggi dan berpotensi diterpa angin kencang akan dilaksanakan perompesan secara berkala,” ucapnya. 7 mis

Komentar