nusabali

Tabung Gas Meledak, IRT Alami Luka Bakar di Wajah

  • www.nusabali.com-tabung-gas-meledak-irt-alami-luka-bakar-di-wajah

BANGLI, NusaBali
Insiden tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram meledak di dapur warga di Banjar Klatkat, Desa Abang Batu Dingding, Kecamatan Kintamani, Bangli, Kamis (16/2) pukul 07.30 Wita.

Akibat ledakan tersebut seorang ibu rumah tangga (IRT), Ni Ketut Sawisni, 38, mengalami luka bakar di bagian wajah. Kini Ketut Sawisni menjalani perawatan di rumah sakit. Kapolsek Kintamani, Kompol Ruli Agus Susanto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Pasca kejadian pihaknya langsung mendatangi TKP. Lanjut dijelaskan, awalnya saksi I Wayan Menuh, mendengar suara ledakan ketika sedang menyabit rumput di belakang rumah. Wayan Menuh yang merupakan mertua dari Ketut Sawisni ini langsung mengecek sumber suara tersebut. Pria 63 tahun ini langsung beranjak ke rumahnya.

Begitu masuk ke areal rumah didapati menantunya Ketut Sawisni ada di halaman rumahnya dengan kondisi bagian wajah terbakar. "Korban mengalami luka pada wajah bagian kiri. Pihak keluarga langsung membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis," jelasnya. Menurut Kompol Ruli, dari hasil olah TKP, tabung gas meledak diduga karena adanya kebocoran pada selang tabung gas tersebut. Selain menyebabkan korban mengalami luka bakar, dapur korban juga mengalami kerusakan.

"Bagian atap dapur jebol, korban mengalami kerugian material sekitar Rp 10 juta," ungkapnya. Sementara itu, petugas juga mengamankan barang bukti berupa tabung gas dan regulator selang tabung gas. Sedangkan keterangan dari Perbekel Abang Batu Dingding, I Made Diksa, mengungkapkan bahwa korban masih mendapat perawatan intensif di RS swasta di Bangli. "Saat ini masih dirawat, kabar terakhir rencana besok (hari ini) akan dilakukan proses operasi," jelasnya.

Meski begitu Made Diksa tidak dapat memastikan seberapa parah luka yang dialami warganya. Ketika dirinya ke RS, korban masih mendapat penanganan medis. Terkait musibah tersebut, pihak desa memberikan bantuan berupa paket sembako untuk korban dan keluarga. "Kami sudah mendatangi rumah korban. Kami dari desa memberikan dukungan moril untuk warga kami yang terkena musibah. Kami serahkan bantuan sembako," ungkapnya singkat. *esa

Komentar